- VIVA/Rahmad Noto (15-01-18)
VIVA – Jelang laga perdana Piala Presiden 2018, Grup C, Polrestabes Surabaya mulai merapatkan barisan. Total 2.000 personel akan dikerahkan untuk mengamankan pertandingan antara Persebaya vs PS TNI di Stadion Gelora Bung Tomo, Kamis 18 Januari 2018.
Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Rudi Setiawan mengatakan, 2.000 personel itu terdiri dari personel gabungan TNI/Polri, Satpol PP, dan Linmas Kota Surabaya. Semuanya akan dikerahkan di area stadion berkapasitas 50 ribu penonton itu.
“Pengamanan akan kami lakukan mulai dari pengawalan para pemain, stadion, hingga pengawalan suporter. Mulai dari akses masuk ke dalam kota hingga berakhirnya pertandingan,” terang Rudi usai rapat koordinasi, Selasa malam, 16 Januari 2018.
Ditambahkan Rudi, pihaknya juga akan melakukan koordinasi dengan Polres-Polres di luar ring Surabaya untuk antisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. “Intinya, Polrestabes siap all out melakukan pengamanan Piala Presiden, ” tandasnya.
Terkait masalah area parkir yang sempat membuat kesemrawutan, Rudi mengatakan perlu ada penambahan dan sudah melakukan koordinasi dengan Wakil Wali Kota Surabaya, Whisnu Sakti Buana selaku ketua pelaksana pertandingan.
“Kami sudah berkoordinasi dengan beliau karena sebagai ketua pelaksana. Sehingga estimasi membludaknya jumlah penonton bisa tertangani dengan baik. Termasuk masalah parkir, ” tegasnya.
Turnamen pramusim Piala Presiden 2018 ini diikuti 20 klub yang terbagi dalam lima grup. Selain Surabaya, ada empat kota lain yang menjadi tuan rumah, yaitu Bandung, Balikpapan, Surabaya, Gianyar, dan Malang.
Sementara pertandingan di Grup C yang digelar di Surabaya, akan berlangsung selama tiga hari, yaitu tanggal 18, 23, dan 28 Januari. Di Grup C ini, dihuni tuan rumah Persebaya Surabaya, PS TNI, Perseru Serui dan Madura United.
