Kesuksesan ManCity Terasa Hampa Tanpa Trofi Liga Champions

Manajer Manchester City, Pep Guardiola
Sumber :
  • Twitter/@ManCity

VIVA – Premier League musim ini sudah usai dan Manchester City telah keluar sebagai juaranya. Tapi, perjuangan The Citizens masih belum selesai.

Prediksi Pertandingan Premier League: West Ham United vs Liverpool

Itu lantaran Sergio Aguero cs masih akan berjuang di final Piala FA yang dihelat malam nanti, 18 Mei 2019. The Citizens ditantang Watford di partai puncak.

Andai tim besutan Pep Guardiola itu kembali menang, mereka dipastikan mencetak sejarah baru. ManCity menjadi tim pertama yang bisa menyapu bersih seluruh trofi domestik.

5 Fakta Mengerikan Jelang Duel Brighton vs Manchester City di Premier League

Catatan tersebut jelas menjadikan kubu Manchester Biru sebagai salah satu klub terbaik di tanah Inggris. Namun, menurut Guardiola, kesuksesan yang diraih ManCity masih belum lengkap tanpa trofi Liga Champions.

Memang, ManCity sudah berhasil menunjukkan tajinya di level domestik sejak diakuisisi milyarder asal Uni Emirat Arab. Namun, The Citizens masih belum bisa berbicara banyak ketika berlaga di level Eropa.

5 Fakta Menarik Arsenal Usai Pesta Gol ke Gawang Chelsea di Premier League

Level ManCity masih jauh ketinggalan jika dibandingkan dengan rival sekotanya, Manchester United, juga Liverpool. Pencapaian terbaik mereka hingga saat ini baru semifinal.

"Anda tak bisa melawan sejarah dan sejarah mereka jauh lebih besar. Saya belum berpikir kami adalah yang terbaik. Kami masih butuh waktu," ujar pria 48 tahun.

"Sebuah mimpi jika orang-orang menempatkan kami di keranjang yang sama tapi mungkin Anda harus memenangkan Liga Champions terlebih dulu," lanjutnya dikutip The Sun.

Itulah mengapa Guardiola merasa kesuksesan timnya saat ini masih terasa hampa. Sebab, sepakbola bukan hanya soal angka, tapi juga emosi yang ditunjukkan ketika berhasil menjuarai sebuah kompetisi.

"Dalam sejarah Premier League, soal hasil, gol, poin, kami adalah yang terbaik. Tapi, sepakbola tak hanya angka dan statistik, juga menyangkut perasaan dan emosi," kata manajer asal Spanyol. (ase)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya