- Fox Sports Asia
VIVA – Dua raksasa Premier League, Chelsea dan Manchester United, dilaporkan sedang memperebutkan salah satu bintang masa depan Italia. Pemain itu adalah Federico Chiesa.
Chiesa diketahui merupakan produk asli binaan Firentina. Dia baru mulai bermain reguler di skuad utama pada 2016 silam.
Tapi, namanya baru melejit sejak musim lalu di mana dia bermain 41 laga dan mencetak 12 gol. Torehan itu menjadi yang terbanyak sejauh ini selama berjalan empat musim membela La Viola. Total, dia sudah menciptakan 29 gol dalam 139 pertandingan.
Berkat penampilan apiknya di lini depan, Chiesa berhasil menarik minat dari sejumlah klub besar Eropa. Chelsea, MU, Inter Milan, dan Juventus bersaing mendapatkan tanda tangannya. Namun, peluang pemain asal Italia itu dinilai lebih besar di Inggris.
Bukan tanpa alasan. MU dan Chelsea sama-sama membutuhkan tambahan kekuatan di lini serang. Terlebih, pemain 22 tahun ini merupakan pemain versatile yang bisa ditempatkan di segala posisi di lini depan.
Dia tumbuh sebagai sayap kanan, namun pada selama ini, dia lebih sering ditempatkan sebagai striker atau di sayap kiri.
Setan Merah butuh pemain yang lebih aktif dan bertubuh besar untuk menjadi pelengkap dari duet Marcus Rashford dan Anthony Martial. Penampilan Daniel James dan Jesse Lingard sangat jauh di bawah ekspektasi pada kampanye musim ini.
Bagi The Blues, Chiesa bakal menjadi rekrutan sempurna untuk menggantikan Willian, Pedro, dan Olivier Giroud yang kontraknya habis pada akhir musim ini. Sebuah keuntungan bagi Chelsea andai berhasil mendatangkan anak dari Enrico Chiesa itu.
Kendati demikian, Fiorentina sejauh ini masih belum rela melepas aset masa depannya itu. Mereka bahkan berniat memperbarui kontrak sang pemain dan menggandakan gajinya menjadi £4 juta seperti dikutip The Sun.
Namun, sejauh ini negosiasi masih belum menemui titik temu. Sementara waktu yang dimiliki Fiorentina hanya sampai Juli mendatang.
Jika tidak berhasil, Chiesa akan meninggalkan Stadio Artemio Franchi. Tapi, andai kesepakatan didapat, calon bintang masa depan Timnas Italia itu akan bertahan hingga 2025.
Leandro Trossard Menyela Ben White dengan Tegas, Akhiri Perdebatan Tentang Bintang Arsenal
Leandro Trossard menegaskan bahwa Ben White bermaksud mencetak gol keduanya dalam kemenangan Arsenal atas Chelsea, meskipun ada pertanyaan apakah itu sebuah kesalahan.
