- Metro.co.uk
VIVA – Manajer Tottenham Hotspur, Jose Mourinho, begitu kesal saat menyaksikan Manchester United mendapat dua penalti dalam duel melawan tim asuhannya. Mourinho menilai dua penalti tersebut muncul karena buruknya kinerja wasit Jon Moss.
Spurs gagal menang atas MU setelah di penghujung laga, penalti diberikan Moss kala melihat Paul Pogba dilanggar oleh Eric Dier. Lewat penalti itu, MU akhirnya bisa menyelamatkan diri.
Bruno Fernandes sukses menunaikan tugasnya sebagai algojo penalti dan membuat kedudukan menjadi 1-1. Setan Merah berada di atas angin pada masa kritis pertandingan.
Mereka hampir saja mendapatkan penalti kedua usai Fernandes jatuh di kotak terlarang, lagi-lagi saat berbenturan dengan Dier. Moss sempat menunjuk titik putih.
Namun, setelah ditinjau lewat video assistant referee, tak ada pelanggaran yang terjadi. Skor 1-1 bertahan hingga akhir.
Baca juga: Hasil Lengkap Pertandingan Premier League dan LaLiga
"Saya tak senang dengan Jon Moss, pun VAR. Di penalti kedua, saya kecewa dengan Moss, karena tak memberikan kami sepakan bebas, lalu dengan murahnya dia mengumbar penalti, yang tak layak. Dalam kasus ini, VAR menunjukkan kebenaran apa yang terjadi di dalam kotak penalti," kata Mourinho dilansir Sky Sports.
VAR tak sepenuhnya benar menurut Mourinho. Di penalti pertama, Mourinho menyatakan seharusnya VAR bisa memberikan pengaruhnya.
Sebab, aksi Dier terhadap Pogba, disebutkan The Special One, sama sekali tak layak disebut sebagai pelanggaran.
"Sulit menemukan kata-kata yang tepat, atau halus. Mungkin, bisa dibilang penalti yang aneh, karena tim kami main dengan kompak dan terorganisir. Paul Pogba berhasil mengerjakan tugasnya, cuma itu. Saya rasa, Jonathan Moss juga berusaha melakukan pekerjaannya sebaik mungkin. Tapi, VAR berbeda situasinya," sindir Mourinho.
Baca juga: Wacana Kante Jadi Tumbal Revolusi Chelsea Kian Nyata
Manchester United Kena Bantai, Ten Hag Beber Kesalahan Fatal Tim
Manajer Manchester United, Erik ten Hag tidak mau memilih individu sebagai biang kekalahan dari Crystal Palace di Sellhurst Park, Selasa dini hari WIB 7 Mei 2024.
