- Metro.co.uk
VIVA – Pasca jeda internasional, Manchester United yang tengah terpuruk bakal menghadapi ujian berat. Sebab, Setan Merah akan jumpa pemuncak klasemen sekaligus tim yang belum terkalahkan, Liverpool.
Liverpool berhasil menyapu bersih delapan pertandingan awal Premier League 2019/2020 dengan kemenangan. Sebaliknya, MU yang merupakan pemegang gelar juara terbanyak kompetisi kasta tertinggi Inggris tengah tercecer di papan bawah.
Dari delapan pertandingan, MU hanya mampu memetik dua kemenangan, tiga hasil seri, dan sudah menelan tiga kekalahan. Performa buruk David De Gea cs jelas menyudutkan nama Ole Gunnar Solskjaer. Manajer berpaspor Norwegia ini dalam posisi tak aman dari pemecatan.
Hal ini yang sepertinya dikhawatirkan Victor Lindelof. Defender asal Swedia sepertinya masih ingat saat manajer sebelumnya, Jose Mourinho. Pada Desember 2018, Mourinho dipecat manajemen MU usai menelan kekalahan telak 1-3 dan yang melibas MU saat itu adalah Liverpool.
Buat Lindelof, Solskjaer adalah sosok manajer yang sangat terbuka. Eks pemain Benfica ini juga melihat Solskjaer tahu kapan waktunya bersikap keras kepada pemain, begitu juga sebaliknya. Soal tekanan yang datang, Lindelof juga yakin Solskjaer sudah merasakannya sejak saat masih menjadi pemain MU.
"Dia sangat baik. Seorang pelatih yang mudah diajak bicara dan berdiskusi, dengan keseimbangan yang baik. Dia tahu kapan harus keras dan tidak. Dia sudah berada di klub sejak lama sebagai pemain, dan tahu apa yang diperlukan untuk berhasil di sana dan dia punya banyak kendali," kata Lindelof dikutip Express.
"Anda akan terbiasa dengan kritik. Saat Anda berada di (Manchester) United, semuanya akan menjadi jauh lebih besar. Ada lebih banyak orang yang menyasikan, lebih banyak orang yang menulis tentang klub daripada klub lain. Baginya, mungkin itu bukan hal yang baru," ujarnya.
Saat ini MU berada di posisi ke-12 klasemen sementara Premier League 2019/2020, dengan catatan sembilan poin. Selanjutnya, MU akan menjamu Liverpool di Old Trafford, Minggu 20 Oktober 2019 WIB.
