MU Saingi Chelsea dan Barca Buru Bek dengan Tebusan Rp2 Triliun

Matthijs De Ligt
Sumber :
  • instagram

VIVA – Pertahanan masih menjadi masalah besar bagi Manchester United. Meski musim panas lalu sudah mendatangkan Raphael Varane dari Real Madrid, namun itu dirasa belum cukup.

Maarten Paes Gagalkan Penalti Eks Juventus, FC Dallas Tetap Kalah

Lini belakang MU masih tetap berantakan. Sejumlah penggawa inti yang ada pun menjadi bulan-bulanan kritik, seperti kapten Harry Maguire, hingga Aaron bek sayap Wan Bissaka.

Lagi-lagi MU mau mencoba mencari solusi di bursa transfer. Mereka ingin hal instan dengan memboyong penggawa top.

Allegri Angkat Bicara soal Dusan Vlahovic yang Kesal karena Diganti

Beberapa nama masuk dalam daftar target. Tadinya MU dihubungkan dengan Jules Kounde, palang pintu Sevilla.

Tapi kini list incaran mereka semakin panjang. Nama Matthijs De Ligt mulai masuk.

Puasnya AC Milan Bawa Pulang Poin dari Markas Juventus

Laporan Manchester Evening News, De Ligt sampai sekarang dalam tahap pemantauan. MU mau melihat situasinya bersama Juventus sejauh ini.

Agen Mino Raiola yang biasa berhubungan dengan MU bisa menjadi kunci. Diketahui De Ligt merupakan salah satu kliennya.

Matthijs De Ligt

Photo :
  • instagram

Muncul rumor, MU akan menggelar pertemuan dengan Raiola dalam waktu dekat guna membahas soal De Ligt. Walau diketahui kontrak sang pemain masih tersisa hingga 2024 dengan Juventus.

Barcelona dan Chelsea Antre

Namun MU juga harus ingat. Mereka tidak sendirian memburu De Ligt. Sudah lebih mengantre dua tim besar lain, yakni Chelsea dan Barcelona.

De Ligt bagi Chelsea merupakan target utama. Manajer Thomas Tuchel sudah lama kepincut dengan pemain asal Belanda itu. Mereka bahkan kabarnya siap membayar 130 juta euro, atau Rp2,1 triliun, sesuai klausul tebusan yang mulai aktif musim panas ini.

Sedangkan Barcelona sudah tertarik memboyong De Ligt sejak dia masih di Ajax Amsterdam. Sayangnya kala itu mereka kalah bersaing dengan Juventus.

Sebisa mungkin Juventus akan mempertahankan De Ligt mengingat peran krusialnya di lini belakang. Hanya saja, 'Si Nyonya Tua' juga sedang masalah keuangan serta gaji sang pemain lumayan tinggi membuat mereka bisa saja mengambil keputusan sulit melepasnya jika memang sudah terdesak.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya