- The Sun
VIVA – Akuisisi saham minoritas Manchester United oleh Sir Jim Ratcliffe di Manchester dikabarkan kemungkinan akan ditunda hingga setelah Natal 2023.
Pendiri INEOS menjadi yang terdepan untuk mengakuisisi 25 persen saham minoritas di United senilai $1,3 miliar sejak Oktober ketika bankir Qatar Sheikh Jassim bin Hamad Al-Thani menarik diri dari proses tersebut.
Jeda internasional bulan November tampaknya akan menjadi saat Ratcliffe secara resmi tiba di klub tetapi penundaan telah menunda hal ini.
Sebuah laporan dari The Times pada hari Jumat memprediksi kesepakatan dapat disetujui sebelum Natal namun Financial Times kini membantah gagasan tersebut.
Menurut laporan mereka hari ini, perkembangan kesepakatan tersebut terhambat karena kekhawatiran atas perlakuan masa depan terhadap pemegang saham minoritas.
Sumber yang diyakini dekat dengan hal ini percaya bahwa ada kekhawatiran mengenai bagaimana pemegang saham publik United akan diperlakukan dalam transaksi masa depan antara Ratcliffe dan keluarga Glazer.
Saham The Reds dibagi antara saham A dan saham B - Saham A memiliki hak suara sepuluh kali lebih kecil dibandingkan saham B yang secara eksklusif dimiliki oleh keluarga Amerika.
Anggota tertentu dari dewan direksi United yang beranggotakan 12 orang dianggap khawatir bahwa keluarga Glazer akan diberikan hak istimewa yang tidak akan diberikan kepada pemegang saham lainnya.
Terutama memungkinkan keluarga tersebut untuk mendapatkan uang tunai dengan persyaratan tertentu. Namun, sumber-sumber FT diyakini yakin akan ditemukannya solusi meskipun ada penolakan kuat terhadap potensi undercut terhadap pemegang saham minoritas.
Meskipun pengumuman dalam waktu dekat tidak sepenuhnya dikesampingkan, tampaknya terobosan akan segera ditemukan setelah Natal.
