- AP Photo/Martin Meissner
VIVA – Rafa Benitez memuji kecerdasan taktis Xabi Alonso. Akan tetapi, dia memperingatkan manajer Bayer Leverkusen untuk berhati-hati sebelum mengambil peran di Liverpool.
Alonso difavoritkan menggantikan Jurgen Klopp di Anfield setelah membawa Leverkusen ke puncak Bundesliga musim ini.
Pelatih asal Spanyol ini berkembang pesat sebagai pemain di Liverpool di bawah manajemen Benitez, dan berperan sebagai pemain tengah di tim pemenang Liga Champions tahun 2005.
Benitez yakin sudah jelas bahwa Alonso memiliki kualitas untuk menjadi pelatih top semasa masih bermain, namun dia memperingatkan bahwa desakan agar dia menjadi bos Liverpool mungkin hanya permainan media sosial saja.
“Dia pintar dan menganalisis. Ketika Anda menjelaskan sesuatu kepada beberapa pemain, Anda harus mengulanginya. Xabi adalah orang yang belajar dengan cepat,” kata Benitez tentang Alonso.
“Dia adalah nama besar, profesional yang baik, pemuda yang baik, pintar, bermain sangat baik, jadi saya mengerti alasannya [Alonso dikaitkan dengan Liverpool].
"Tetapi bayangkan Steven Gerrard ada dan melakukannya dengan baik. Maka yang terjadi adalah: 'Gerrard!' Dengan media sosial segalanya berjalan terlalu cepat sehingga orang tidak bisa melihat gambaran besarnya.”
Liverpool masih memburu quadruple setelah mengamankan trofi pertama musim ini di final Piala Carabao pekan lalu.
Klopp akan berangkat pada akhir musim setelah sembilan tahun bertugas di klub yang telah menjuarai Liga Premier dan Liga Champions tersebut.
Berpisah dengan Liverpool, Klopp Beri Sindiran ke Chelsea dan MU
Mantan manajer Liverpool Jurgen Klopp melontarkan sindiran halus pada Manchester United dan Chelsea pada perpisahan emosionalnya.
