Sumber :
- Action Images via Reuters / John Sibley
VIVA.co.id
- Chelsea dan West Bromwich Albion dijatuhi denda, setelah dinyatakan bersalah gagal mengendalikan pemain mereka, saat pertandingan di Stamford Bridge pada 13 Januari 2016. Kedua tim terlibat konfrontasi, saat skor dalam posisi imbang 2-2 di babak kedua.
Dilansir dari
Sky Sports , keributan dipicu oleh insiden yang melibatkan striker Chelsea Diego Costa, dan gelandang WBA Claudio Yacob. Manajer WBA Tony Pulis, segera mengganti Yacob saat ketegangan mereda, menghindari kemungkinan pemainnya terkena kartu merah.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Dilansir dari
Baca Juga :
Harga Mahal untuk Sebuah 'Penyesalan'
Kedua klub mengakui kesalahan. Namun Chelsea yang dijatuhi hukuman paling berat. Klub London itu diharuskan membayar denda £65.000, sementara WBA hanya £35.000 tapi kedua klub diperingatkan, agar kejadian serupa tak terulang di masa depan.
Asosiasi sepakbola Inggris (FA) dalam pernyataan resmi, menyebut kasus itu dianggap tidak standar, karena kedua klub pernah melakukan pelanggaran serupa dalam 12 bulan terakhir. "Untuk insiden yang tidak biasa, komisi memiliki diskresi untuk menentukan sanksi."
Chelsea tercatat setidaknya sudah tiga kali dijatuhi sanksi denda musim ini, dengan dua kali terjadi saat masih ditangani Jose Mourinho. Pemain yang terlibat pun sama, yaitu Diego Costa, yang telah menjadi fokus kekesalan manajer Arsenal Arsene Wenger.
Penyerang asal Spanyol itu dua kali menjadi 'kunci' kemenangan Chelsea atas Arsenal musim ini. Wenger menudingnya melakukan provokasi, yang menyebabkan pemainnya dijatuhi kartu merah, dalam dua pertemuan Arsenal dan Chelsea musim ini. (ren)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Kedua klub mengakui kesalahan. Namun Chelsea yang dijatuhi hukuman paling berat. Klub London itu diharuskan membayar denda £65.000, sementara WBA hanya £35.000 tapi kedua klub diperingatkan, agar kejadian serupa tak terulang di masa depan.
