Sumber :
- REUTERS/Stefano Rellandini
VIVA.co.id
- Demi membawa pulang kembali Carlo Ancelotti ke AC Milan, Adriano Gallini harus terbang ke Vancouver. CEO Milan ini bertemu Ancelotti dalam sebuah jamuan makan malam.
Galliani bersikeras merayu Ancelotti agar mau kembali ke Milan. Pria 70 tahun ini menyebut sudah berterus terang pada Ancelotti bahwa Milan menginginkannya.
"Saya tidak akan menyerah. Saya katakan kepadanya untuk menngatakan 'ya' terhadap tawaran kami. Saya pergi ke Vancouver untuk meyakinkannya," kata Galliani dikutip Football Italia.
"Saya memiliki mandat dari presiden untuk membawa Carlo ke Milan. Dia adalah bagian dari sejarah dan keluarga kami. Saya menemukannya 28 tahun yang lalu di Roma," dia menambahkan.
Hubungan Galliani dan Ancelotti memang sudah terjalin sejak tahun 1987. Kala itu, Ancelotti yang merupakan pemain AS Roma, diboyong Galliani ke Milan.
Sosok Ancelotti memang tak bisa dipisahkan dari sejarah AC Milan. Betapa tidak, Ancelotti punya andil besar dalam prestasi Milan baik sebagai pemain maupun pelatih.
"Saya memiliki mandat dari presiden untuk membawa Carlo ke Milan. Dia adalah bagian dari sejarah dan keluarga kami. Saya menemukannya 28 tahun yang lalu di Roma," dia menambahkan.
Hubungan Galliani dan Ancelotti memang sudah terjalin sejak tahun 1987. Kala itu, Ancelotti yang merupakan pemain AS Roma, diboyong Galliani ke Milan.
Sosok Ancelotti memang tak bisa dipisahkan dari sejarah AC Milan. Betapa tidak, Ancelotti punya andil besar dalam prestasi Milan baik sebagai pemain maupun pelatih.
Dalang Perampokan Terbesar Inggris Diburu, Pesohor Dunia Korbannya
Alfredo Lindley dituduh terlibat dalam mendalangi serangkaian perampokan, termasuk rumah mantan pesepakbola Chelsea Frank Lampard. Disebut perampokan terbesar.
VIVA.co.id
5 November 2021
Baca Juga :