Terbongkar, Aturan Lionel Messi yang Harus Diikuti Pemain Barcelona
VIVA – Sebuah peraturan Barcelona yang mengistimewakan Lionel Messi terbongkar. Semua pemain dilarang menyakiti Messi selama sesi latihan tim. Dan itu berlangsung sudah sejak lama.
Rahasia itu diungkap pemain terbuang Barcelona. Jean-Clair Todibo. Bek asal Prancis tersebut berstatus sebagai pemain Barca, namun kariernya sejauh ini lebih banyak dihabiskan sebagai pemain pinjaman.
Todibo bergabung dengan Barcelona pada Januari tahun 2019. Dia baru mencatatkan empat penampilan di LaLiga sebelum akhirnya dipinjamkan ke Schalke 04, Benfica dan saat ini klub Prancis, Nice.
Selama masa yang singkat berada di tim Barcelona, Jean-Clair Todibo membahas rasanya latihan dengan Lionel Messi.
Pemain 21 tahun tersebut menceritakan klub memerintahkan semua pemain tidak boleh melepaskan tekel keras ke pemilik enam gelar Ballon d'Or enam itu.
"Kami semua tahu bahwa dia tidak bisa cedera. Messi dipertahankan dan dijaga dengan sangat hati-hati dalam latihan," kata Todibo kepada Bild.
"Saya belajar banyak dari Messi dan saya bahkan menekelnya beberapa kali, tapi saya berhati-hati untuk tidak menyakitinya," sambungnya.
Tidak mengherankan mendengar sejauh mana Barcelona melindungi Messi. Dalam kutipan menarik dari otobiografi Rio Ferdinand, mantan rekan setim Messi,Thierry Henry menceritakan kisah saat megabintang Argentina itu marah selama sesi pelatihan.
Henry mengingat saat Messi dilanggar dalam latihan dan pelatih tidak memberikan tendangan bebas kepadanya.
“Jadi, saat bola kembali ke kiper timnya, Messi berlari ke arah kiper dan meminta bola. Kiper lalu memberikan bola dan Messi berlari melewati seluruh pemain. Dia mencetak gol dalam kemarahan," kata Henry.
Ferdinand kemudian menjelaskan lebih rinci tentang percakapannya dengan Henry, menyebutkan saat dia tahu Messi adalah pemain yang sangat berbeda.
"Henry mengatakan: 'Apa yang dilakukan Messi biasa dia lakukan di taman bermain sekolah. 'Saya melakukan hal-hal seperti itu juga terhadap anak-anak kecil, tetapi Messi melakukannya terhadap beberapa pemain terbaik dunia seperti Yaya Toure, Carles Puyol, Andres Iniesta, Xavi Hernandez, dan Sergio Busquets," ujar Ferdinand.
