- AP Photo/Manu Fernandez
VIVA – Carlo Ancelotti menangis bahagia usai Real Madrid mengalahkan Espanyol 4-0, pada Sabtu 30 April 2022, untuk memenangkan gelar LaLiga 2021/22.
Rodrygo mencetak dua gol di babak pertama sebelum Marco Asensio dan Karim Benzema menambah gol di babak kedua untuk melengkapi kemenangan telak Los Blancos di Santiago Bernabeu.
Real Madrid vs Espanyol
- AP Photo/Bernat Armangue
Ini merupakan gelar LaLiga kedua Real Madrid dalam tiga tahun terakhir dan skuad besutan Ancelotti mengklaimnya relatif mudah karena unggul 16 poin dari Barcelona dengan lima pertandingan tersisa musim ini.
Real Madrid kini telah memenangkan gelar liga atau sembilan lebih banyak daripada rivalnya Barcelona. Selain itu, trofi ini juga menjadikan Ancelotti sebagai pelatih pertama yang memenangkan Premier League, Bundesliga, Serie A, Ligue 1, dan LaLiga selama karier manajerialnya.
Gelar liga lainnya yang diraih Ancelotti terjadi saat dia melatih Chelsea, AC Milan, PSG, dan Bayern Munich.
Dengan pencapaian besar itu, mungkin saja Ancelotti yang biasanya tegar terpaksa menangis secara terbuka di lapangan saat para pemain Real Madrid merayakan gelar juara LaLiga.
Usai mengunci gelar LaLiga, perhatian Real Madrid kini beralih ke semifinal leg kedua Liga Champions melawan Manchester City, di mana Los Blancos tertinggal usai kalah 3-4 pada pertemuan pertama.
"Saya bangga (dengan para pemain). Saya ingin terus memenangkan gelar bersama Real Madrid," kata Ancelotti kepada Real Madrid TV usai pertandingan melawan Espanyol.
"Selamat (untuk para pemain dan penggemar), kita akan bertemu lagi pada hari Rabu. Saya akan mengatakan ini kepada penggemar, Rabu kita membutuhkan atmosfer ini," ujarnya.
