Suporter Barcelona Pasti Senang Jika Real Madrid Tanpa Gelar

Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez
Sumber :
  • AP Photo/Emilio Morenatti

VIVA Bola – Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez ditanya mengenai bagaimana perasaan suporter jika nantinya menjadi juara LaLiga, sedangkan Real Madrid tanpa gelar. Dia menjawab, pasti suporter merasakan kesenangan.

Afrika dan Eropa Lengkap! 26 Tim Ini Pastikan Tiket ke Piala Dunia Antarklub 2025

Barcelona kini di ambang gelar juara LaLiga. Mereka berada di posisi puncak dengan raihan 79 poin hasil dari 32 pertandingan. Sementara Madrid yang ada di urutan kedua tertinggal 11 poin.

Di sisa enam pertandingan lagi, Barcelona harus konsisten untuk mempertahankan puncak klasemen LaLiga. Sedangkan Madrid, fokusnya akan terbelah karena main di final Copa del Rey dan semifinal Liga Champions.

Xavi Hernandez Beber Alasan Bertahan di Barcelona

Barcelona vs Real Madrid

Photo :
  • AP Photo/Joan Monfort

Real Madrid akan menghadapi Osasuna pada final Copa del Rey pada 7 Mei 2023 mendatang. Tiga hari kemudian, pertandingan leg pertama semifinal Liga Champions menghadapi Manchester City sudah menanti.

Viral Calon Siswa Polres Baubau Bernama Real Madrid, Warganet: Bapaknya Madridista

"Suporter Barcelona pasti (senang) ya. Kami, di dalam, akan menghargai LaLiga dengan cara sama, terlepas dari apakah Madrid memenangkan Copa atau tidak, atau Liga Champions," kata xavi, dikutip dari Sport.

Barcelona yang mulai membangun kekuatan tim di musim ini menurut Xavi sudah cukup puas merebut gelar Piala Super Spanyol dari Madrid. Ketika itu mereka menang dengan skor 3-1.

Barcelona juara Piala Super Spanyol di Arab Saudi

Photo :
  • twitter.com/JordiAlba

Proses membangun kekuatan tim asal Catalan terus berlanjut. Xavi melihat perkembangan selalu ada, dan mereka siap untuk memenangkan gelar juara LaLiga 2022/2023.

"Kami sedang dalam proses konstruksi, bahkan jika mereka tidak ingin mendengarkannya. Kami membangun kemenangan, tentu saja. Tapi, itu memiliki banyak manfaat," tutur Xavi.

Ditanya mengenai penilaiannya soal ManCity, juru taktik berusia 43 tahun itu memberi pujian. Menurut dia, tim tersebut adalah cerminan, terlebih ditangani Pep Guardiola yang merupakan pelatih terbaik.

"Bagi saya Manchester City adalah tim terbaik di dunia dan memiliki pelatih terbaik. Bagi kami, ManCity adalah cermin," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya