- breakingfootballnews.com
VIVA.co.id –Mantan Presiden Barcelona, Sandro Rosell, ditangkap aparat gabungan Spanyol terkait kasus pencucian uang. Penangkapan ini merupakan perintah dari Pengadilan Spanyol yang sudah lama melakukan penelusuran.
Seperti dikutip dari El Mundo, pencucian uang kali ini bukan terkait dengan Barcelona. Dia diduga sengaja menghindari pajak saat melakukan penjualan hak komersial tim nasional Brasil.
(Baca juga: Barcelona Tak Gelar Perayaan Jika Juara Copa del Rey)
Selain Rosell, mantan Presiden Federasi Sepakbola Brasil (CBF), Ricardo Teixeira, juga masuk bidikan. Dia diduga menjadi aktor utama dari kasus ini.
Akibat terkuaknya kasus pencucian uang kali ini, Rosell terancam mendapatkan hukuman penjara setidaknya lima tahun. Kejahatan bisnis seperti ini menjadi musuh utama di Negeri Matador.
Nama Rosell sudah sejak lama menjadi incaran aparat keamanan Spanyol. Dia juga terkait dengan kasus penggelapan pajak saat Barcelona mendatangkan Neymar dari Santos.
(Baca juga: Gagal Juara LaLiga, Presiden Barcelona Tak Menyesal)
Akibat desakan yang kencang, pria berusia 53 tahun tersebut memilih mundur dari jabatan Presiden Barcelona. Posisinya digantikan oleh sang wakil, Josep Bartomeu yang hingga kini memimpin klub asal Catalan itu. (one)
Enak Bener! Jarang Main tapi Tiba-tiba Juara di Al Hilal, Neymar: Kayak Zaman Sekolahan
Enak bener jadi Neymar. Meski jarang bermain, pemain asal Brasil ini ikut merasakan gelar Piala Arab Saudi 2023 bersama Al Hilal.
