Tiga Eks Pemain Timnas Terjun di Pemilu 2019

Nilmaizar.
Sumber :
  • VIVA/Daru Waskita (3-8-2017)

VIVA – Pemilihan umum 2019 tinggal beberapa bulan lagi. Seluruh lapisan masyarakat dari berbagai kalangan telah ditetapkan sebagai daftar calon tetap anggota legislatif untuk DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota.

Dari ratusan nama yang sudah terdaftar, terdapat beberapa nama-nama yang berasal dari lapangan hijau. Mereka yang dahulu berseragam Tim Nasional, kini mantan pesepakbola tersebut terpaksa meninggalkan aktivitasnya untuk persiapan menuju pemilu 2019.

Meski banyak menerima tawaran dari berbagai klub untuk menangani sebuah tim di Liga 1 dan Liga 2. Namun, ketiga eks pemain Timnas ini memilih fokus berpolitik.

Akan tetapi, tidak semua calon anggota legislatif yang terjun di pemilu 2019 langsung cabut begitu saja dari kegiatannya di sepakbola. Mereka pun tetap berupaya mendekatkan diri dengan calon pemilihnya melalui jalur sepakbola.

Berikut 3 eks pemain Tim Nasional Indonesia yang jadi caleg di pemilu 2019:

1 Nilmaizar
Mantan pelatih PS Tira ini telah masuk ke partai politik sejak 2013 silam. Nil yang merupakan kader Partai Nasional Demokrat ini sudah pernah mencalonkan diri sebagai anggota DPR RI dapil Sumatera Barat pada pemilu 2014 silam.

Akan tetapi, Nil gagal melaju ke Senayan dan ia pun tidak kapok untuk kembali bertarung lagi dari kendaraan serta dapil yang sama di pemilu 2019 kali ini.

2. Budi Sudarsono
Budi Sudarsono merupakan salah satu penyerang terbaik yang pernah dimiliki Tim Nasional Indonesia. Semasa masih aktif bermain, Budi selalu menjadi langganan untuk mengenakan seragam Merah-Putih.

Setelah memutuskan pensiun, Budi sempat bertugas sebagai asisten pelatih di Kalteng Putra. Namun, ia memutuskan mundur jabatan tersebut karena ingin fokus mengembangkan pembinaan usia dini.

Ternyata ada alasan lain yang juga membuat Budi mundur sebagai asisten pelatih Kalteng Putra saat itu. Lantaran, mantan bomber Persik Kediri itu harus mempersiapkan diri untuk bertarung di pemilu 2019. Budi maju sebagai caleg DPRD Kabupaten Kediri dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

3. Kurnia Sandy
Mantan kiper Timnas Indonesia ini juga memutuskan untuk terjun ke dunia politik. Setelah gantung sepatu, Kurnia Sandy memang sempat malang melintang di berbagai klub nasional sebagai pelatih kiper.

Teranyar, Kurnia Sandy dipercaya oleh Bima Sakti untuk mendampinginya saat mengasuh Timnas Indonesia di Piala AFF 2018 November lalu. Setelah tak lagi diperpanjang kontraknya oleh PSSI, Kurnia Sandy, nampaknya akan lebih fokus untuk merebut kursi di DPRD Kabupaten Sidoarjo.

Kurnia Sandy telah terdaftar maju sebagai caleg DPRD Kabupaten Sidoarjo dengan kendaraannya Partai Amanat Nasional (PAN).

Timnas Indonesia U-23 Dapat Kabar Baik, Pelatih Arab Saudi Bocorkan Kekuatan Uzbekistan
Kubur Rekor Korsel ke Olimpiade, STY Minta Maaf: Mimpi Saya Bawa Indonesia ke Piala Dunia
Arkhan Fikri saat Indonesia U-23 menang atas Korea Selatan U-23

Pengamat Sepakbola Asing Sorot Timnas Indonesia: Gaya Main Mereka Langka di Asia

Pengamat sepakbola asal Australia, Paul Williams mengatakan gaya bermain Timnas Indonesia di Piala Asia U23 merupakan hal yang langka dijumpai di Asia.

img_title
VIVA.co.id
28 April 2024