Istri El Loco Curhat Soal Kisruh PSSI

Christian Gonzales dan keluarga
Sumber :
  • Muhayati Faridatun/vivanews

VIVAnews - Bomber anyar Persisam Samarinda, Christian Gonzales terancam didepak dari timnas Indonesia, lantaran berlaga di Indonesia Super League (ISL) yang dianggap ilegal oleh PSSI. Sang istri, Eva Nurida Siregar turut menyesali kebijakan itu.

Setelah resmi menjadi warga negara Indonesia (WNI), striker yang akrab disapa El Loco itu menjadi bintang di pentas Piala AFF 2010 lalu. Sederet golnya ikut mengantarkan skuad Garuda hingga melaju ke final. Meski akhirnya kalah dari Malaysia.

Perjuangan El Loco berkostum Garuda cukup panjang meski akhirnya ia berhasil dengan predikat pemain naturalisasi. Menurut penuturan Eva, striker kelahiran Uruguay ini rela menetap selama delapan tahun di Indonesia meski disaat ia menghadapi saat-saat sulit.

"Perjuangan Christian luar biasa untuk menjadi pemain naturalisasi. Meski adiknya waktu itu meninggal, dia tidak pulang selama enam tahun, demi memenuhi syarat menjadi WNI," ujar Eva.

Tetap Kompak, Momen Eko dan Akri Jenguk Parto, Minta Penggemar Jangan Khawatir Hal Ini

Kini, nasib El Loco di timnas penuh keraguan. Striker 35 tahun itu belum mendapat panggilan untuk memperkuat tim Indonesia Selection, yang siap menjamu PSV Eindhoven di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, pada 9 Januari 2012 mendatang.

Eva mengaku sedih dengan kondisi Merah Putih saat ini. Wanita berdarah Batak itu berharap, PSSI dan seluruh pihak yang berpolemik bisa menuntaskan secara arif semua permasalahan yang kini muncul.

"Saya sedih dengan keadaan sepakbola Indonesia. Saya berharap, semua pihak membicarakan masalah ini baik-baik. Ini tentang nasib pemain-pemain kita."

"Christian kan pemain naturalisasi dan ini tidak semudah membalikkan telapak tangan. Tolong ditulis pengorbanan dia biar mereka tahu, jangan sampai sia-sia. Christian hanya ingin mengharumkan nama bangsa. Jadi jangan lah kita dipisah-pisah seperti ini," keluhnya.

Sebelumnya, El Loco sendiri hanya bisa pasrah meski harus memendam keinginannya kembali membela Merah Putih. Yang jelas, mantan pemain Persib Bandung ini mengaku siap jika timnas masih membutuhkannya.

Bitcoin dan aset kripto.

Pemerintah Sudah Kantongi Rp 112 Miliar Pajak Transaksi Kripto pada 2024

 Direktorat Jenderal Pajak (DJP) mengungkapkan telah memungut pajak transaksi aset kripto sebesar Rp112 miliar selama 2024.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024