Sumber :
- REUTERS/Giorgio Perottino
VIVA.co.id
- Leg 1 semifinal Liga Champions antara Juventus kontra Real Madrid berakhir dengan kemenangan 2-1 untuk Bianconeri. Hasil ini membuat posisi Los Blancos terancam.
Memang, raksasa Spanyol itu hanya kalah dengan selisih satu gol. Kemenangan satu gol atau lebih sudah cukup memberikan Madrid tiket ke final di Berlin.
Kedua, catatan kalau sejak 2011-12, keenam tim yang menjadi tuan rumah leg 1 semifinal Liga Champions selalu lolos ke final. Sedangkan leg 1 digelar di markas Juventus.
Klub-klub Italia juga memberikan ancaman tambahan buat sang juara bertahan untuk mencatat juara
back to back.
Pasalnya, rekor mereka lawan klub-klub Serie A kerap melahirkan hasil negatif.
Tercatat Madrid tersingkir dalam tiga semifinal turnamen Eropa setiap bertemu dengan tim asal Italia, yaitu saat hadapi Juventus pada 2002-03, Torino (1991-92/UEFA Cup), dan AC Milan pada 1988-89.
Selain Madrid, pelatihnya, Carlo Ancelotti, juga ternyata mengantongi statistik buruk tiap kali menghadapi Juventus. Sepanjang karirnya, eks pelatih AC Milan dan Paris Saint-Germain itu hanya memenangkan 5 dari 23 laga melawan Juventus di semua kompetisi, lainnya berkesudahan 12 kali imbang dan kalah 6 kali.
Dengan berbagai sejrah buruk ini, Madrid pun patut mewaspadai laga leg 2, pekan depan, meski bermain di depan publik sendiri. Bagaimana peluang Los Blancos? Akankah kutukan hadapi tim Italia terus berlanjut atau akan dipecahkan tahun ini? (one)
Halaman Selanjutnya
Klub-klub Italia juga memberikan ancaman tambahan buat sang juara bertahan untuk mencatat juara