Ini Layanan Perbaikan Gadget bagi Orang Sibuk

- Jika Anda merasa mendesak ingin memperbaiki perangkat teknologi maupun instal aplikasi, sedangkan Anda terus sibuk, jangan khawatir.

Kini telah ada layanan perbaikan TI yang memahami kebutuhan orang yang super sibuk, layanan bisa diminta mendatangi Anda hanya dengan panggilan telepon. Layanan perbaikan ini yaitu iSiaga.

"Layanan kami memberikan solusi bagi Anda yang sibuk dan tak ingin repot membawa perangkat ke pusat service. Kami yang akan mendatangi Anda dan memperbaiki kerusakan," ujar Richy Umbowo, IT Manager iSiaga PT Mitra Kersa Artha, di booth iSiaga pameran Indocomtech 2013, JCC Senayan, Jakarta, hari ini.

Penawaran fleksibilitas dan memanjakan pengguna ini melayani perbaikan dekstop, laptop, tablet, handphone, instalasi software, instalasi WiFi, router sampai pengaturan jaringan TI kantor dan lainnya.

"Pokoknya, semua tentang support IT kecuali perangkat

, kami bisa lakukan perbaikan," kata dia berpromosi.

Richy menambahkan, iSiaga menawarkan berbagai opsi layanan, yaitu iSiaga on Call dan iSiaga Plan. Opsi pertama merupakan layanan perbaikan sekali panggilan. Perusahaannya mematok biaya Rp150.000 untuk sekali perbaikan.

"Itu tentu belum termasuk pergantian atau pembelian suku cadang. Hanya jasa perbaikan sekali datang," jelasnya.

Opsi kedua itu semacam kontrak layanan dengan disertai jaminan, ini layaknya asuransi. Jadi, saat pelanggan memutuskan pilih opsi ini, pelanggan akan mendapatkan dukungan layanan setahun penuh.

"Opsi iSiaga Plan sudah termasuk satu kali survei, 12 kali kunjungan,

konsultasi IT selama setahun," kata dia. Richy menawarkan layanan berbayar Rp3,2 Juta.

Sampai akhir tahun ini, pihaknya memberikan promo harga iSiaga Plan dengan harga Rp990.000. Untuk memberikan kenyamanan pelanggan, dia juga menyediakan opsi garansi uang kembali 50 persen, jika selama 3 bulan awal layanan, pelanggan merasa tidak puas.

Untuk sementara, iSiaga hanya mencakup di wilayah Jabodetabek. Dia menambahkan, perusahaannya menyediakan tiga teknisi ahli dan dukungan 9 orang manajemen termasuk admin, yang akan menerima permintaan perbaikan pertama kali dari pelanggan.

"Jadi, begitu diterima admin, setelah verifikasi data pelanggan, langsung ditindaklanjuti oleh teknisi ahli," ujarnya.