Terbaik di Aksi Kebersihan Global, Presiden Estonia Puji Indonesia

Delegasi Indonesia di Clean World Conference.
Sumber :
  • Dok. Istimewa

VIVA – Indonesia menjadi negara pertama yang memimpin aksi clean up terbesar di dunia yang melibatkan 7,6 juta relawan. Hal ini diumumkan pada Clean World Conference yang dilaksanakan di Tallin, Estonia, pada akhir Januari lalu.

Dua Sisi Sampah Plastik, Ramah Kantong tapi Tidak untuk Kesehatan

Sebelumnya, Indonesia terlibat dalam aksi World CleanUp Day yang diselenggarakan pada 15 September 2019 dengan kepesertaan dari 158 negara. Kegiatan ini merupakan aksi membersihkan lingkungan dalam skala global yang menentang masalah sampah dan menjaga kebersihan alam sekitar.

Pada konferensi tersebut, tujuh orang delegasi dari Indonesia berangkat ke Estonia yang didampingi oleh perwakilan dari Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman.

Upaya Mahasiswa Kurangi Sampah Plastik, Kompak Lakukan Ini

Clean World Conference dihadiri langsung oleh Presiden Estonia, Kersti Kaljulaid, di Radison Blue Hotel. Setelah membuka konferensi, Leader Indonesia, Agustina Iskandar sempat menemui Presiden Estonia dan mendapatkan apresiasi langsung dari presiden.

Kersti mengucapkan terima kasih pada tim Indonesia atas kerja keras yang melibatkan jutaan relawan pada World CleanUp Day, tahun lalu.
 
Thank you for amazing work and please continuing this good work”, ujar presiden setelah berfoto bersama.

Audit Sampah Sungai Watch Dinilai Tidak Merepresentasikan Kondisi di Indonesia 

Masyarakat Indonesia patut berbangga atas keterlibatan dalam aksi gotong royong ini, yang berlangsung masif dalam satu hari dari Aceh sampai Papua.

Berkat kerja keras dan semangat tim, Indonesia menjadi salah satu di antara 6 tim terbaik, yang menyisihkan ratusan tim dari negara lain.

“Ini adalah sejarah dan hari ini kita patut berbangga atas prestasi ini. Mungkin kita pernah sangat frustasi dengan permasalahan-permasalahan di negara kita, terutama isu sampah misalnya. Namun juga penting melihat prestasi yang kita torehkan atas kerja keras semua orang yang datang dari berbagai latar belakang," kata Leader Agustina Iskandar.

World CleanUp Day pertama kali dilaksanakan di seluruh dunia pada 15 September 2018 dengan melibatkan 158 negara dan mengumpulkan lebih dari 17 juta relawan.
 
World Cleanup Day di Indonesia pertama kali diperkenalkan oleh Let’s Do It Indonesia yang merupakan organisasi di bawah naungan Let’s Do It World Movement pada 2014.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya