Logo WARTAEKONOMI

Indonesia Rentan Dibobol, 6 Tips Tangkal Pencurian Data dari Hacker

Data di Indonesia Rentan Dibobol, 6 Tips Pencegahan Ini Layak Dicoba. (FOTO: Unsplash).
Data di Indonesia Rentan Dibobol, 6 Tips Pencegahan Ini Layak Dicoba. (FOTO: Unsplash).
Sumber :
  • wartaekonomi

IT Security Consultant PT Prosperita (ESET Indonesia), Yudhi Kukuh berbicara, "Di Indonesia berdasarkan telemetri ESET kita dapat mengetahui serangan virus masih mendominasi dari serangan siber yang masuk. Ini terjadi dari waktu ke waktu, menunjukkan kita masih lemah dalam hal kesadaran keamanan siber”.

Lemahnya kesadaran keamanan juga disorot dalam survei dengan hasil menunjukkan bahwa 27 persen responden percaya diri dalam memahami ancaman dunia maya.

Hal ini mengkhawatirkan karena artinya 73 persen responden lain mungkin hanya memiliki pemahaman dangkal tentang ancaman siber.

Ketika ditanya dari mana sebagian besar serangan siber berasal, responden merespons dengan mengatakan, "Mengunduh fail dari internet." 28 persen pengguna internet Indonesia tidak pernah menggunakan sumber ilegal saat mengunduh atau streaming video karena sadar bahaya situs semacam itu.

Sebaliknya, 72 persen responden menggunakan sumber tidak resmi. Ditambah sebagian besar responden yang mengakses internet via ponsel sebesar 90 persen, menempatkan mereka dalam bahaya infeksi malware.

"Seiring kita terus menuju masa depan yang lebih digital, penting bagi konsumen untuk memahami jenis ancaman yang berpotensi mereka hadapi dan bagaimana mereka menghindarinya. Kita perlu membagikan data kita secara online, tetapi melakukannya dengan aman adalah perbedaan besar," kata Nick FitzGerald, peneliti senior ESET.

Untuk menghindari diri menjadi korban dari pembobolan data, berikut beberapa tips dari ESET untuk para pengguna internet: