- Pixabay/MariusMB
VIVA – Ponsel menjadi benda yang nyaris tidak bisa lepas dari tangan setiap hari. Tak jarang waktu yang dihabiskan dalam sehari bisa mencapai lebih dari 10 jam.
Selain dipakai untuk berbagi cerita di media sosial, ponsel juga bermanfaat untuk kegiatan lain. Salah satu contohnya, yakni menunjang usaha yang sedang dijalani.
Beragam aplikasi bisa dipakai untuk mengambil dan menyunting foto, sehingga produk yang dijual bisa tampak lebih menarik di mata pelanggan.
Dilansir dari laman Dusdusan, Senin 1 Februari 2021, ada tiga aplikasi penyunting foto yang cocok digunakan oleh pemula. Pertama yakni Adobe Lightroom, di mana fitur yang ditawarkan mulai dari mengatur cahaya hingga warna. Tampilannya juga mudah dipahami dan digunakan.
Aplikasi Afterlight memiliki 15 fitur, 59 filter dan 66 tekstur yang bisa dipilih, untuk langsung mengubah hasil foto secara instan. Tersedia juga beberapa bingkai, agar gambar bisa tampil beda.
Terakhir ada Inshot, yakni aplikasi yang juga bisa mengolah video agar calon pembeli bisa melihat produk dengan lebih jelas dan detail.
Sebagai informasi, Dusdusan baru saja memperbarui susunan manajemen mereka. Ellies Kiswoto yang dikenal sebagai co-founder produk rumah tangga Greenleaf, Technoplast dan Hawaii, menggantikan Christian Kustedi sebagai Chief Executive Officer.
Ellies bukan sosok baru di perusahaan itu, selama ini ia sudah bekerja di belakang layar dari hari pertama Dusdusan didirikan. Perubahan struktur ini juga menjadi langkah awal perusahaan, untuk memperkuat posisinya sebagai platform reseller yang berfokus pada produk rumah tangga dan pemberdayaan perempuan, khususnya ibu rumah tangga.
“Kami ingin mendorong pertumbuhan womenpreneur baru di Indonesia. Sebagai platform, Dusdusan menyediakan infrastruktur yang mempermudah reseller dalam pengembangan bisnis dan keterampilan, hingga menjadi local heroes,” ujarnya.
- Dusdusan
