Negara Tetangga Indonesia Ngeri Kejatuhan Sampah Antariksa Milik China

Roket Long March-5B Y2 yang membawa modul inti stasiun luar angkasa China.
Roket Long March-5B Y2 yang membawa modul inti stasiun luar angkasa China.
Sumber :
  • VCG /Getty/Kyodo

VIVA Tekno – Peluncuran luar angkasa terakhir China di tahun 2022, yang diluncurkan pada Kamis, 29 Desember kemarin telah memicu peringatan akan jatuhnya puing-puing roket dari Badan Antariksa Filipina.

Sebuah roket China Long March 3B diluncurkan dari Pusat Peluncuran Satelit Xichang, membawa satelit Shiyan-10 02 yang akan digunakan untuk verifikasi di orbit teknologi ruang angkasa baru, seperti pemantauan lingkungan ruang angkasa. 

Setelah peluncuran, Badan Antariksa Filipina (PhilSA) merekomendasikan tindakan pencegahan terkait puing-puing yang diperkirakan tidak terbakar dari roket Long March 3B dalam sebuah pernyataan.

Area drop zone yang sebenarnya, tambah PhilSA, dapat berubah karena berbagai faktor seperti rotasi bumi, kondisi cuaca dan iklim.

Sampah antariksa milik China.

Sampah antariksa milik China.

Photo :
  • Dok. LAPAN/Polres Kotawaringin Barat

“Ada juga kemungkinan puing-puing melayang di sekitar area dan hanyut ke pantai terdekat. Selain itu, kemungkinan masuknya kembali tahap roket atas yang tidak terkendali ke atmosfer dari luar angkasa tidak dapat dikesampingkan saat ini," tegas PhilSA.

PhilSA mengulangi nasihat publik sebelumnya untuk segera memberi tahu otoritas lokal jika dugaan puing terlihat. Mereka juga memperingatkan masyarakat agar tidak mengambil atau melakukan kontak dekat dengan bahan-bahan ini yang mungkin mengandung sisa-sisa zat beracun seperti bahan bakar roket.

Halaman Selanjutnya
img_title