- 9to5mac.com
VIVA Tekno – Mitra perakitan utama Apple, Foxconn, mengumumkan bahwa mereka akan mendirikan pabrik besar baru di Vietnam, sebagai tanda bahwa produsen iPhone memindahkan seluruh produksinya dari China.
Vietnam merupakan negara yang berada di kawasan Asia Tenggara, sama seperti Indonesia. Foxconn telah menandatangani kontrak sewa senilai US$62,5 juta untuk lahan seluas 45 hektare di Kawasan Industri Bac Giang, Vietnam.
Pabrik ini harus memenuhi kebutuhan operasional dan memperluas kapasitas produksi dan diharapkan dapat mendatangkan 30 ribu pekerja, mewakili investasi US$300 juta.
Mengutip dari laman Russian Today, Minggu, 19 Februari 2023, raksasa teknologi asal Amerika Serikat (AS) itu dilaporkan mulai merakit MacBook baru di Vietnam.
Kawasan Industri Bac Giang merupakan pusat pabrik teknologi besar dan Foxconn sudah memproduksi AirPods, Apple Watches, dan iPad di sana. Bac Giang juga merupakan rumah bagi pemasok dan perakit komponen Apple dan Samsung.
Apple mengumumkan rencana untuk beralih dari China ke pasar negara berkembang seperti Vietnam dan India pada tahun lalu menyusul gangguan besar di pabrik iPhone di Zhengzhou, China, di mana ratusan pekerja mengambil bagian dalam protes terkait peraturan ketat Covid-19.
Awal bulan ini, CEO Apple Tim Cook mengatakan tantangan tersebut berdampak signifikan pada pasokan iPhone, yang mempengaruhi periode penjualan Natal.
Raksasa teknologi AS itu membukukan penurunan pendapatan kuartalan terbesar dalam lebih dari lima tahun dan penurunan penjualan tahunan (year-on-year/yoy) pertama sejak 2019.
Pendapatan iPhone dilaporkan turun dari US$71,6 miliar menjadi US$65,8 miliar pada basis tahunan. Saingan Foxconn yang bisnisnya lebih kecil, Pegatron, akan mengalokasikan US$300 juta hingga US$350 juta tahun ini untuk belanja modal, sebagian untuk meningkatkan kapasitas di Asia Tenggara dan meningkatkan produksi komponen otomotif di Meksiko.
Selain memproduksi iPhone di China, baik Foxconn maupun Pegatron, kini membuat beberapa handset ikonik Apple di India. Apple juga beralih ke Vietnam sebagai basis manufaktur alternatif untuk produk lain termasuk AirPods.
Pegatron akan menambah kapasitas di Vietnam dan Indonesia, di mana mereka sudah memiliki pabrik, menurut Vice Chairman Jason Cheng. Perusahaan saat ini tidak membuat produk Apple di kedua negara.
