- Dok. Telkom
VIVA Tekno – Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi meminta para perusahaan telekomunikasi untuk mempersiapkan pelonjakan trafik telekomunikasi pada saat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1445 Hijriah/2024 Masehi.
“Kami sudah mengambil langkah antisipatif untuk mengantisipasi lonjakan trafik telekomunikasi. Kami juga mendorong operator telekomunikasi menyiapkan jaringan telekomunikasi dengan kapasitas yang memadai," kata dia di Jakarta, Kamis, 21 Maret 2024.
Budi Arie memprediksi akan terjadi lonjakan trafik telekomunikasi pada Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1445 Hijriah sebesar 7 hingga 20 persen.
Hal itu terjadi karena pergerakan yang begitu masif masyarakat. Mulai dari dari rumah, terminal, stasiun, pelabuhan dan bandar udara.
Lalu, sepanjang perjalanan hingga tiba di tujuan mudik tentu tidak bisa dilepaskan dari layanan telekomunikasi. Menkominfo juga menjelaskan empat langkah antisipasi:
Pertama, melakukan optimalisasi kualitas dan kapasitas jaringan telekomunikasi. Kedua, meningkatkan kapasitas jaringan internet.
Ketiga, pengukuran drive test di jalur mudik. Keempat atau terakhir, pengadaan posko mudik atau personel siaga command center dan call center selama 24 jam 7 hari.
“Jadi, kalau ada keluhan mengenai gangguan jaringan internet, masyarakat juga bisa menyampaikan ke call center atau command center yang sudah dibangun oleh operator telekomunikasi, baik operator seluler maupun penyedia fixed broadband,” jelas Menkominfo Budi Arie.
Kemenkominfo Gratiskan IDTH untuk UMKM
Menkominfo Budi Arie Setiadi menegaskan bahwa UMKM bisa melakukan pengujian perangkat dan pengembangan inovasi di Indonesia Digital Test House (IDTH) secara gratis.
