Situs Ini Beri Tahu Mana Rumah yang Berhantu

Salah satu adegan film The Conjuring, bercerita tentang rumah yang berhantu
Sumber :
  • youtube.com
VIVAnews -
Situs pencarian ini boleh dibilang unik. Berbeda dari Google, Yahoo, atau sejenisnya. Situs ini khusus ditujukan pada para pencari tempat tinggal baru.


Keunikannya, situs ini akan memberitahu Anda apakah rumah yang anda minati itu angker atau tidak. Benarkah? Ya, ini benar-benar nyata.


Situs DiedInHouse.com menawarkan informasi sejauh mana rekam jejak rumah yang Anda minati dari mahluk gaib atau hal-hal yang menyeramkan, akibat sesuatu yang mengerikan terjadi di masa lampau.


Untuk mengetahui keangkeran rumah,
Business Insider
melansir, situs ini melakukan survei dengan mengumpulkan macam-macam informasi dari berbagai sumber, misalnya pemberitaan di media massa atau blog-blog terpercaya.


Data-data yang dikumpulkan akan menjadi tolak ukur sebuah rumah dinyatakan angker atau tidak. Sederhana saja, kalau Anda kadung meminati sebuah rumah di alamat tertentu, namun tercatat pernah terjadi aksi pembunuhan atau pembantaian di rumah itu pada masa lalu, apakah Anda masih ingin tinggal di situ?


Situs ini menyimpan segudang informasi tentang profil rumah yang pernah menjadi saksi sejarah kriminal di masa lampau. Kemudian memaparkannya kepada calon pembeli rumah bagaimana status keangkeran rumah itu.


Meski terdengar aneh untuk kultur di Indonesia, tapi bisnis informasi ini laris manis di Amerika Serikat. Tercatat sejak diluncurkan pada Juni silam, situs ini dibanjiri ribuan permintaan dari orang yang ingin mencari rumah yang nyaman. Mereka tidak ingin tertipu oleh tipu muslihat penjual yang menutup-nutupi adanya kejanggalan di rumah mereka.


CEO DiedInHouse.com, Roy Condrey mengaku membuat situs itu berdasarkan pengalaman pribadinya. Ia berkisah, suatu saat penyewa propertinya di Columbia, California Selatan, mengeluh bahwa tempat yang Condrey sewakan ternyata dihuni hantu.


"Itu benar-benar terjadi pada saya. Dengan adanya situs ini, saya harap hal itu tidak terjadi lagi. Dan, orang bisa mempertimbangkan dengan matang rumah mana yang ingin mereka beli," ujar Condrey kepada Houston Chronicle.


Untuk menikmati layanan situs ini, pengunjung perlu membayar US$11,99, setara Rp134 ribu sebagai biaya registrasi. Setelah itu, pengunjung bebas memburu rumah tinggal barunya. Cukup memasukkan alamat rumah yang dituju dan informasi lengkap akan tersajikan. Condrey mengatakan permintaan banyak muncul dari Texas dan California.


Awalnya, situs ini tak disukai para mekelar properti dan dianggap mengganggu bisnis properti. Tapi, Condrey tak bergeming. Ia beralasan, bisnis yang ia jalankan sah karena memberikan layanan pada publik.


Menag Yaqut: Haji 2024 Jadi yang Terbaik Sepanjang Kepemimpinan Presiden Jokowi
Namun, seiring waktu, para makelar malah setuju dengan model bisnis Condery. Malah beberapa makelar mengikuti jejaknya untuk menjalankan model bisnis yang sama.

Dana Kelolaan BRI Manajemen Investasi Capai Rp 31,8 Triliun per Maret 2024

Selebgram Bro Jabro Meninggal Dunia
Coros Vertix 2S.

Coros Rilis Vertix 2S, Ini Spesifikasi dan Harganya

Brand jam tangan GPS yang kini sedang naik daun di kalangan atlet dan pencinta olahraga, Coros mengumumkan peluncuran smartwatch terbaru mereka yakni, Coros Vertix 2S.

img_title
VIVA.co.id
29 April 2024