Siswa di China Belajar Hidup di 'Planet' yang Berbeda

Permukaan Planet Mars.
Sumber :
  • www.nasa.gov

VIVA.co.id – China melakukan simulasi untuk melihat bagaimana rasanya bertahan hidup di planet lain. Empat mahasiswa di ibu kota Beijing bersedia ambil bagian dari eksperimen ini selama 200 hari.

Mereka akan tinggal dalam keterisolasian di Bulan atau Planet Mars dengan maksud untuk mempelajari kehidupan di sana. Simulasi ini disebut Lunar Palance 365.

Mengutip situs Ubergizmo, Selasa, 11 Juli 2017, keempat siswa ini akan dikurung di tempat terpencil, dan mereka hanya akan memiliki sumber daya yang mirip dengan di Bulan atau Mars.

Keempat siswa ini juga harus siap hidup terisolasi dari lingkungan dan teman-temannya. Di lokasi tersebut, mereka harus menciptakan oksigen yang dihasilkan dari tanaman.

Ini sebuah langkah penting mengingat bagaimana mereka tidak dapat bertahan tanpa oksigen saat mereka benar-benar berada di sana.

Tak hanya itu, para siswa ini juga harus mendaur ulang air kencing mereka sendiri untuk dikonsumsi sebagai air minum, dan harus melakukan dengan persediaan yang sangat terbatas.

Hidup terisolasi sama saja menjadi tantangan mental dan psikologis yang besar bagi para siswa tersebut.

Mereka akan melakukan tugasnya setiap hari, sehingga mereka tetap termotivasi dan berkomitmen menyelesaikan simulasi percobaan ini.

China Temukan Jejak Air di Planet Mars

Kendati demikian, seluruh aktivitas mereka dipantau ketat, seperti berapa lama para siswa ini bisa hidup tanpa sinar matahari.

Ilustrasi koloni manusia di Planet Mars.

NASA Cari Volunteer untuk Tinggal 1 Tahun di Mars, Ini Syaratnya

Badan antariksa NASA saat ini ramai jadi perbincangan, karena mereka sedang mencari empat sukarelawan untuk menghabiskan satu tahun tinggal di Mars atau setidaknya ini

img_title
VIVA.co.id
23 Februari 2024