Pabrik Drone Pertama di Asia Tenggara Ada di Bogor

Peresmian pabrik drone lokal di Bogor Jawa Barat
Sumber :
  • Dokumen PT FIF

VIVA – Banyak orang Indonesia punya kemampuan teknologi untuk membuat drone. Namun sayangnya, saat ini ekosistem pengembangan drone di Tanah Air masih tergolong minim. Kondisi ini membuat kebanyakan drone yang muncul di pasaran berasal dari luar negeri. 

Serangan Besar-besaran, Lusinan Drone Ukraina Bombardir Rusia

Terdorong untuk menciptakan drone buatan anak bangsa, didirikanlah PT. Famindo Inovasi Teknologi (PT. FIT) yang fokus memproduksi dan mengembangkan drone ramah lingkungan buatan anak bangsa. 

Presiden Direktur PT. Farmindo Inovasi Teknologi, Julius Agus Salim meresmikan pabrik pengembangan teknologi drone pertama di Asia Tenggara, yang berlokasi di Jl. Raya Sentul 23, Kadumangu, Babakan Madang, Bogor, Jawa Barat, Kamis 19 April 2018..
 
“Selama ini kita lebih banyak mengimpor drone dari China dan Eropa, padahal kita bisa memproduksi sendiri. Ini yang memotivasi saya untuk membuat pabrik drone,” ujarnya melalui keterangan tertulis, Jumat 20 April 2018.
 
Dia mengatakan, pengembangan teknologi drone di Indonesia saat ini masih langka karena belum adanya dukungan teknologi serta edukasi pemanfaatan drone oleh manufaktur dan pengembang. Sehingga, konsumen drone di Indonesia masih sangat minim dan lebih memilih untuk memakai drone yang dihasilkan oleh teknologi luar negeri.

Update Antidrone untuk Menangkal Spionase

Untuk drone buatan perusahaannya, Julius menegaskan, komponennya mayoritas adalah dari lokal. “Bahan baku yang digunakan dalam pembuatan drone ini 80 persen merupakan produksi dalam negeri,” kata dia.
 
Famindo Group merupakan perusahaan yang telah menjalin kerja sama dengan Mabes TNI, Polri, Basarnas dan BIN. Julius menuturkan, salah satu perusahaan milik Famindo Group adalah PT. Famindo Inovasi Teknologi, perusahaan yang bergerak di bidang teknologi drone dan terus berinovasi lebih jauh di sektor drone.
 
Drone yang diproduksi PT. FIT, jelas Julius, dibuat di pabrik yang ramah lingkungan serta didukung oleh teknologi dan standar yang telah terakreditasi, baik di level nasional maupun internasional.

“Proses pembuatan setiap produk melalui tiga tahap dinamis (Design, Perakitan dan Testing) yang mengutamakan detail serta kesempurnaan setiap rangkaian pada sistem UAV (pesawat tanpa awak),” katanya.

Polda Sumut Turunkan Paksa 8 Drone Liar di F1 Powerboat 2024 Danau Toba


 
Di samping itu, PT. FIT mendirikan sekolah drone untuk memenuhi kebutuhan Calon Pilot Drone di Indonesia, baik untuk sektor keamanan negara maupun untuk kebutuhan sipil. Sekolah Drone PT. FIT memiliki tiga pelatihan yaitu: Kelas Basic, meliputi materi cara mengendalikan drone beserta aspek keselamatannya hingga menjadi Pilot Drone yang baik. Kelas Captain, mencakup seluruh materi keselamatan menggunakan drone, kendali drone secara manual serta pengenalan ground control system untuk mengendalikan drone. Kelas Instructor, untuk memenuhi kebutuhan pelatihan bagi Pilot Drone yang ingin menjadi pelatih.
 
Sementara itu, Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Kabasarnas) Marsdya TNI Muhammad Syaugi yang hadir dalam peresmian tersebut menyambut baik inisiasi pabrik drone dan sekolah Pilot Drone.  

“Saya melihat sangat bagus terkait pengembangan produksi drone termasuk adanya sekolah pilot khusus drone di Indonesia,” ujarnya. (mus)

Komandan Pusat Misi Pemeliharaan Perdamaian TNI Laksamana Muda TNI Retiono Kunto Hadiningtias (tengah) menjawab pertanyaan wartawan selepas upacara penyambutan Satgas Milstaff Seceast Unifil TNI Tahun 2023 di Mabes TNI, Jakarta, Kamis, 14 Maret 2024.

Prajurit TNI Pasukan Perdamaian di Lebanon Masih Waspadai Bom sampai Serangan Drone

TNI menyebut prajurit yang bertugas bersama Unifil masih mewaspadai ancaman serangan mulai dari bom, artileri, sampai serangan yang diluncurkan pesawat nirawak (drone).

img_title
VIVA.co.id
15 Maret 2024