- Pixabay
VIVA Tekno – Ketua Hubungan Pemerintah Asosiasi Ponsel Seluruh Indonesia (APSI), Syaiful Hayat, mengimbau masyarakat agar tidak mudah tergiur dengan penjual HP, tablet maupun laptop yang membanderol harga tidak wajar.
"Masyarakat jangan cepat mudah atau langsung percaya jika ada gadget yang memiliki harga tidak wajar. Apalagi kalau produk seperti Apple misalnya, yang dijual dengan harga murah banget," ungkap dia, Sabtu, 30 Desember 2023.
Menurutnya, gadget dengan harga yang tidak wajar perlu dicurigai kualitas atau spesifikasinya. Harga yang tidak wajar itu akan memiliki efek yang tidak menyenangkan ketika konsumen memaksakan membeli gadget tersebut.
Ilustrasi orang menggunakan laptop dan tablet.
- Pixabay
Efek negatifnya, ketika konsumen memaksakan diri membeli gadget yang dibanderol dengan harga jauh dari pasaran akan banyak aplikasi yang nantinya bermasalah. Bahkan, iOS atau Android tidak akan berfungsi.
Ia juga menjelaskan bahwa gadget yang dijual dengan harga di bawah pasaran itu, memiliki sparepart yang tidak asli atau mengambil sparepart dari bongkaran gadget lainnya alias kanibal.
Syaiful Hayat menjelaskan lebih lanjut bahwa konsumen juga harus memperhatikan aspek perlindungan konsumen, garansi dan juga label Indonesia itu yang harus diperhatikan oleh calon konsumen.
Ilustrasi HP anti lag
- Freepik
Ia menuturkan bahwa penjual yang membanderol dengan harga diskon hingga 90 persen dari harga pasaran, calon pembeli wajib untuk mencurigai kondisi dan juga kualitas dari gadget tersebut.
"Harga selisih itu dari harga pasaran paling tidak 20 atau 30 persen. Misalkan, kalau ada yang jual gadget harga aslinya Rp10 juta, terus konsumen beli dengan harga Rp7 juta, itu masih wajar. Nah kalau dijual Rp1 juta itu sudah sangat patut dicurgailah," tegas dia (Ant)
