Logo WARTAEKONOMI

Perang Tarif Ojol Makin Brutal, Karya Anak Bangsa Mesti Diselamatkan

Perang tarif harga ojek online (ojol) dengan dua aplikator antara Gojek dan Grab dinilai semakin brutal. (FOTO: Yulius Satria Wijaya)
Perang tarif harga ojek online (ojol) dengan dua aplikator antara Gojek dan Grab dinilai semakin brutal. (FOTO: Yulius Satria Wijaya)
Sumber :
  • wartaekonomi

Menurutnya, idealnya untuk jarak 3 km bisa menghabiskan biaya sekitar Rp5.400 sampai Rp6.900. Tetapi karena menggunakan promo, biaya yang dikeluarkan hanya sekitar Rp3.000.

Dia berpendapat, aplikator tersebut telah menyatakan perang terbuka. Di sisi lain, aturan main yang diterapkan belum komprehensif dalam mengatur ojol. Jika nantinya akan ada yang kalah, maka salah satu di antaranya pasti akan melakukan monopoli.

"Monopoli ini kan berbahaya bagi konsumen. Kalau perang harga saat ini pastinya akan menguntungkan konsumen. Tetapi kita juga perlu memikirkan kesejahteraan mitra ojol itu dalam hal ini ya driver ojolnya. Aturan itu sudah seharusnya tidak melindungi salah satu pihak saja," tutupnya.