Uber Lirik Peta Digital Buatan Nokia

, Jumat 8 Mei 2015, Uber menjadi salah satu dari perusahaan yang tertarik dengan peta digital buatan Nokia, Here. Aplikasi itu juga disebut-sebut sebagai saingan terberat dari Google Maps.

Menurut sumber

di dalam Uber, perusahaan itu telah mempersiapkan dana sebesar US$3 miliar. Isu ini berkembang seiring dengan langkah Nokia yang mengindikasikan akan menjual bisnis peta digital miliknya.

Uber tidak sendirian untuk mengambil alih Here. Perusahaan itu mendapatkan persaingan erat dari konsorsium produsen otomotif Jerman, termasuk BMW, Audi dan Mercedes Benz. Konsorsium itu diketahui bekerja sama dengan Baidu untuk melakukan penawaran terhadap Here.

Banyak lagi perusahaan lain yang akan bersaing ketat untuk mendapatkan Here. Termasuk Facebook dan Microsoft yang dikabarkan ikut tertarik.

Uber sendiri memang semakin terang-terangan untuk mengembangkan bisnisnya. Sebelumnya perusahaan itu mengatakan akan masuk ke bisnis logistik. Tujuannya untuk mengirimkan barang secepat mungkin ke wilayah-wilayah lain yang bisa dicapai. Selama ini mereka cukup bergantung pada peta digital milik Google.

"Membangun tipe sistem pemetaan seperti ini sangat sulit. Selain Google, Here merupakan satu dari sedikit perusahaan yang bisa menghadirkan data rumit seperti ini sekarang," ujar Jamie Moss, analis dari Ovum yang berbasis di London.

Bisnis peta Nokia diketahui telah mampu menguasai 80 persen pasar sistem navigasi mobil. Perusahaan mengaku telah menghabiskan ratusan juta dolar untuk memperbaharui pemetaan Here setiap tahunnya, mulai dari New York sampai New Delhi. Kantor pusat Here berada di Berlin dan mempekerjakan 6.000 karyawan untuk mengoperasikan peta digital Nokia, berikut mobil yang terkoneksi, dengan penambahan tiga juta aktivasi setiap harinya.

Here dikabarkan memiliki pendapatan US$1,1 miliar setiap tahunnya, atau berkontribusi sebesar 8 perse dari total penjualan Nokia di 2014.

Nokia diharapkan akan mengumumkan rencana penjualannya ini pada akhir Mei nanti