- Al Arabiya
VIVA – Angkatan Bersenjata Iran resmi memiliki jet tempur generasi keempat buatan sendiri. Namanya Kawthar atau Kowsar Jet tempur ini bermesin ganda yang mampu membawa berbagai jenis rudal dan bom untuk misi dukungan udara jarak dekat.
Mengutip situs kantor berita Iran atau IRNA, Kamis, 18 April 2019, Kowsar juga dilengkapi dengan teknologi perancangan dan produksi avionik generasi keempat serta sistem kendali tembak.
Jet tempur ini diproduksi dalam versi satu kursi dan dua kursi, serta dapat digunakan untuk pelatihan pilot selain untuk keperluan militer.
Menteri Pertahanan Iran Amir Hatami mengaku pengembangan Kowsar adalah bagian dari Proyek Azarakhsh-II, yang generasi pertamanya telah berjalan sejak 1997 yang dijalankan oleh Iran Aircraft Manufacturing Industrial Company (HESA).
Ia mengatakan program pesawat Kowsar dimotivasi oleh serangan udara yang diderita Iran selama perang delapan tahun dengan Irak pada 1980, serta oleh ancaman berulang dari Israel dan Amerika Serikat.
"Kami telah belajar dalam perang (Iran-Irak) bahwa kami tidak dapat bergantung pada siapa pun kecuali diri kami sendiri. Sumber daya kami terbatas dan kami berkomitmen untuk membangun keamanan dengan biaya minimum," ungkapnya.
Hatami melanjutkan, Kowsar memiliki arsitektur terintegrasi yang canggih dan avionik pengendalian kebakaran, jaringan data digital generasi keempat, sampai teknologi tampilan digital multipurpose.
Selain itu, penghitungan balistik terkomputerisasi mulai dari persenjataan dan sistem HUD untuk meningkatkan akurasi senjata dan amunisi, hingga sistem pemetaan yang cerdas.
Kendati demikian, sejumlah pakar militer meyakini bahwa Kowsar adalah tiruan jet tempur F-5 B/F (tandem seat / kursi ganda) milik AS yang pertama kali diproduksi pada 1960-an. (ann)
Intip Kecangihan Jet Tempur Sukhoi SU 35 Rusia yang akan Dikirimkan ke Iran
Iran akan menerima sejumlah peasawat Sukhoi SU 35 dari Rusia minggu depan sebagai bagian dari kerjasama antara kedua negara. Sebanyak 24 pesawat Sukhoi SU 35 segera kirim
