Kirim Sejoli ke Bulan, Butuh Biaya Sedikitnya Rp286 Triliun

Astronaut Alan Bean
Sumber :
  • NASA

VIVA – Badan Antariksa Amerika Serikat atau NASA telah mengumumkan ambisinya untuk mengirim kembali astronaut ke Bulan pada 2024. Dalam misi ini, NASA akan mengirimkan sejoli astronaut ke satelit Bumi tersebut. Namun badan antariksa itu mengeluhkan masih kekurangan biaya untuk memuluskan misi tersebut. 

Ilmuwan NASA Masuk Islam Usai Dipecat Setelah Melihat Mukjizat Malam Lailatul Qadar

Dikutip dari situs Ubergizmo, Senin 17 Juni 2019, agensi itu merinci pendaratan manusia di satelit alami Bumi itu pada 2024 bisa menelan biaya hingga US$20-30 miliar atau sekitar Rp286-430 triliun. 

Administrator NASA, Jim Bridenstine dalam sebuah wawancara mengatakan, agensi membutuhkan dana untuk lima tahun ke depan dalam rangka pengiriman astronaut Amerika Serikat kembali ke Bulan. Anggaran awal yang ditaksir NASA yakni US$20 miliar, dengan demikian tiap tahun, NASA membutuhkan biaya US$6 miliar.

BI Tegaskan Biaya Layanan QRIS 0,3 Persen Ditanggung Pedagang Bukan Konsumen

Meski telah memperhitungkan, Bridenstine memperingatkan anggaran tersebut bukan angka final, karena misi penerbangan antariksa bukan cuma misi berbahaya tapi juga tak bisa diprediksi. Makanya menurut NASA, mereka butuh dana tambahan. Hal tersebut yang menjadi penyebab mengapa tidak mungkin bagi NASA untuk memberi perkiraan biaya yang akurat. 

Program NASA untuk kembali mendaratkan astronautnya ke Bukan merupakan Misi Artemis, namanya diambil dari mitologi Yunani. Agensi ingin kembali membawa manusia ke Bulan setelah 50 tahun. Mereka akan mengirim dua astronaut ke Bulan, termasuk wanita pertama yang akan menginjakkan kakinya di Bulan. (ren)

Menkeu Sebut Jumlah Dana Pemda Mengendap di Bank Capai Rp 180,9 Triliun
Surat Izin Mengemudi atau SIM C

SIM Mati Hari Ini Tidak Perlu Bikin Baru

Bagi para pengguna kendaraan yang memiliki Surat Izin Mengemudi alias SIM dengan masa berlaku habis pada 1 Mei 2024, ada kabar gembira.

img_title
VIVA.co.id
1 Mei 2024