VIVA – Sebanyak 1.492 mahasiswa Universitas Jambi menerima bantuan Uang Kuliah Tunggal (UKT) untuk tahun ajaran 2021/2022.
"Berdasarkan surat Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan Nomor 1439/J5/KM.01.00/2021 tanggal 27 Agustus 2021, pada semester ganjil 2021/2022 Unja mendapat alokasi bantuan UKT untuk 1.492 orang mahasiswa," kata Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Doktor Teja Kaswari di Jambi, Selasa (11/1).
Pada tanggal 12 Oktober 2021 melalui surat nomor 2114/UN/21/KM.01.00/2021 Unja mengusulkan alokasi tambahan mahasiswa untuk mendapat bantuan UKT.
Surat permohonan alokasi tersebut dapat diterima oleh Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan (Puslapdik) Kemendikbudristek, sehingga keluar SK Rektor Nomor 4403/UN21/KM/2021 tentang Penetapan Mahasiswa Penerima Program Bantuan UKT Realokasi Kuota.
Berdasarkan alokasi kuota tersebut, Unja telah melakukan verifikasi terhadap calon penerima bantuan UKT dan Rektor Universitas Jambi telah membuat Surat Keputusan Nomor 4102/UN.21/KM/2021 tanggal 16 September 2021 tentang Penerima Bantuan UKT.
Bantuan kepada mahasiswa Universitas Jambi merupakan upaya pemerintah untuk mengurangi beban masyarakat selama pandemi COVID-19.
Universitas Jambi termasuk salah satu perguruan tinggi yang mahasiswanya mendapat Bantuan UKT sejak Pandemi COVID-19 merebak di awal tahun 2020.
Semua bantuan tersebut sudah disalurkan kepada mahasiswa penerima manfaat melalui Bank Mandiri. Masih ada sekitar 35 orang mahasiswa yang belum mengambil uang bantuan karena terkendala beberapa alasan teknis.
"Ada beberapa kendala yang dihadapi oleh bank seperti pada saat pembuatan rekening ada nama mahasiswa yang tidak sesuai dengan NIK, ada juga kendala di nama mahasiswa yang dobel sehingga Bank terus berkoordinasi dengan BAK untuk menyesuaikan nama dan NIK yang benar kemudian dilanjutkan via sistem dukcapil sehingga proses ini memakan waktu lama dan sekarang tersisa 35 mahasiswa lagi yang belum datang ke cabang untuk mengurus pembukaan rekening," kata Teja Kaswari.
Bantuan UKT Mahasiswa tersebut langsung di transfer oleh kementerian melalui bank yang sudah bekerja sama, kemudian UKT mahasiswa langsung masuk ke rekening mahasiswa.
“Jadi UKT mahasiswa tersebut tidak masuk ke Unja tapi langsung ke rekening mahasiswa melalui bank penampung, sehingga tidak bisa di depositokan atau sejenisnya, setiap bulan Unja diawasi oleh Dewas dan kalau ada kejanggalan langsung ditindaklanjuti jadi tidak bisa berbuat di luar ketentuan yang berlaku," kata Teja. (antara)
Sumber :
VIVA.co.id
4 Februari 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
MTsN 1 Pati Kirim Tiga Siswa ke Thailand untuk Olimpiade Matematika Internasional
Edukasi
26 Apr 2024
Prestasi 3 siswa Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) berangkat ke Thailand untuk mengikuti Babak Final International Mathematic Olympiad
Pembahasan rencana bersinergi ini berlangsung di Kantor Pusat Kementerian Agama (Kemenag) RI, Jakarta.
Workshop Makin Cakap Digital, Membentuk Kesadaran Etika Berjejaring bagi Guru dan Murid Sorong Papua
Edukasi
26 Apr 2024
Semua guru dan murid yang hadir menunjukkan antusiasme tinggi dalam menyimak materi dari para narasumber.
Untuk mencegah terjadinya aksi kekerasan di lingkungan sekolah, berikut adalah beberapa tips yang dapat diikuti oleh guru, orang tua, dan siswa:
Motif dari perbuatan ini adalah balas dendam karena salah satu pelaku diduga sering menjadi korban penindasan oleh korban, yang kemudian dilaporkan kepada teman-temannya.
Selengkapnya
Partner
Pada babak semifinal Piala Asia U-23, Timnas Indonesia U-23 akan melawan tim tangguh Uzbekistan di Abdullah Bin Khalifa Stadium, Senin malam WIB 29 April 2024.
Tiga pria berusia setengah abad di Bondowoso, Jawa Timur diduga memperkosa wanita abnormal berinisial L hingga hamil. Wanita berusia 25 tahun tersebut kini hanya bisa pas
Laga tersebut akan di gelar pada Senin, 29 April 2024 di Abdullah Bin Khalifa, Doha, Qatar. Sejauh ini, Khusayin Norchaev sudah mencetak dua gol ke gawang lawan.
Dianiaya, Penyanyi Kafe di Surabaya Polisikan Pemilik Klub Sepak Bola Timor Leste
Jatim
24 menit lalu
Untungnya FK saat itu sempat menghubungi rekannya untuk meminta pertolongan. Korban akhirnya pergi ke Rumah Sakit Haji Sukolilo untuk mengobati luka yang diderita.
Selengkapnya
Isu Terkini