- Reuters/Carl Recine
VIVA.co.id – Statistik winger Wales, Gareth Bale, dalam urusan eksekusi bola mati di Piala Eropa 2016 cukup mengerikan. Sudah dua kali Bale menaklukkan kiper di Piala Eropa lewat eksekusi sepakan bebas.
Korban pertama adalah kiper Slovakia, Matus Kozacik. Bale memperdaya Kozacik dengan sepakan bebasnya yang luar biasa.
Pemain milik Real Madrid tersebut kembali melakukannya di laga kontra Inggris. Tak main-main, korban Bale kali ini adalah kiper sekelas Joe Hart. Jaraknya juga jauh, sekitar 30 meter dari gawang Hart.
Jika kita lihat, bola hasil sepakan Bale melaju dengan sangat deras. Arahnya juga tak beraturan. Saat pertama kali ditendang, bola hasil sepakan Bale melambung. Kemudian, di sudut tertentu, bola menukik dan berubah arah.
Inilah yang membuat kiper sekelas Hart kesulitan memblok bola. Meski sudah diblok, Hart tak kuasa menahan bola masuk ke gawangnya.
"Saya berlatih dengan bola Piala Eropa 2016. Itu sudah jadi hal yang rutin. Bola ini berbeda dengan yang digunakan di La Liga atau Premier League," ujar Bale seperti dilansir Daily Mirror.
"Ketika kalian mengenainya dengan sempurna, bola akan bergerak banyak. Kalian pasti berpikir bola ini sangat merepotkan untuk kiper. Bagi kami, justru menguntungkan. Saya puas melihat dua gol yang sudah dicetak sejauh ini," lanjutnya.
Kesuksesan pemain bernomor punggung 11 tersebut dalam mengeksekusi tendangan bebas juga didasari atas hasil riset. Bale mengaku sering menonton tayangan ulang pergerakan kiper lawan.
"Joe bukanlah kiper yang suka berjudi. Dia penuh perhitungan," kata Bale.
Di laga kontra Rusia, Senin, 20 Juni 2016 atau Selasa dini hari WIB, Bale pun berharap bisa kembali mencetak gol lewat sepakan bebas. Dia juga sudah menganalisis kelemahan kiper Rusia, Igor Akinfeev. (ase)
