- Reuters/Benoit Tessier
VIVA.co.id – Leg pertama babak 16 besar Liga Champions telah rampung dilaksanakan, Kamis 23 Februari 2017 lalu. Beberapa tim, seperti Paris Saint Germain, Real Madrid, dan Bayern Munich sudah melangkahkan satu kakinya di babak perempat final. Saat ini fokus utama mereka adalah mempertahankan skor positif di leg kedua mendatang.
Namun bukan Liga Champions jika tidak menghadirkan luka. Babak 16 besar leg pertama membuat beberapa klub merasakan kejamnya kompetisi paling bergengsi di daratan Eropa tersebut.
Arsenal menjadi salah satu tim yang meradang di babak 16 besar. Bertemu dengan Bayern Munich di babak 16 besar Liga Champions membuat mereka digadang-gadang kembali kandas di fase ini. Skuat asuhan Arsene Wenger akhirnya menelan kekalahan telak 1-5 di leg pertama, Kamis 16 Februari 2017 lalu.
Kekalahan Barcelona atas Paris Saint Germain juga menjadi sorotan. Takluk dengan 0-4, Rabu 25 Februari 2017 lalu membuat mereka harus menjalani misi mustahil untuk lolos ke babak perempatfinal Liga Champions.
Raksasa-raksasa Eropa yang mendapatkan hasil positif, seperti Real Madrid menang atas Napoli dengan skor 3-1 (16 Februari 2017), Benfica mengandaskan perlawanan Borussia Dortmund dengan skor 1-0 (15 Februari 2017), Manchester City secara mengejutkan menang atas AS Monaco dengan skor 5-3 (Rabu 22 Februari 2017), Juventus mengalahkan Porto dengan skor 2-0 (23 Februari 2017) dan Sevilla yang menekuk Leicester City dengan skor 2-1 (23 Februari 2017).
Berikut, rangkuman pertemuan tim-tim di bentrokan babak 16 besar Liga Champions.
Benfica 1-0 Borussia Dortmund, 15 Februari 2017
Pertemuan kedua tim menjadi yang pertama dalam sejarah. Sebelum laga, Dortmund menjadi tim yang diunggulkan di laga ini. Modal penting dibawa skuat asuhan Thomas Tuchel setelah sukses melaju ke babak 16 besar dengan status juara Grup F. Mereka mengumpulkan 14 poin dari enam laga.
Namun hasilnya berbeda, Benfica ternyata sukses mengandaskan Dortmund dengan skor tipis 1-0. Satu gol Benfica diciptakan oleh Konstantinos Mitroglou di menit ke-48.
Meski begitu, Benfica belum bisa bernafas lega, sebab Dortmund bisa saja membalikkan keadaan di leg kedua nanti, mengingat mereka memiliki catatan positif dengan tidak terkalahkan di 16 pertandingan terakhirnya di laga kandang.
Terakhir Dortmund sukses mengandaskan perlawanan Wolfsburg di lanjutan ajang Bundesliga dengan skor telak 3-0, Sabtu 18 Februari 2017 lalu.
Paris Saint Germain 4-0 Barcelona, 15 Februari 2017
Banyak pihak tidak menyangka tim unggulan di Liga Champions, Barcelona takluk dengan skor telak 0-4 dari Paris Saint Germain. Bermain di Parc des Princes, skuat asuhan Luis Enrique tertekan sejak menit awal laga.
Hasilnya, empat gol bersarang di gawang Marc-Andre ter Stegen. Empat gol tersebut diciptakan oleh Angel di Maria (18', 55'), Julian Draxle (40'), Edinson Cavani (71'). Meski sulit, Barca bukan tanpa peluang untuk mendapatkan tiket ke perempat final Liga Champions.
Skor telak pernah mereka ciptakan di kandang dalam ajang Liga Champions. Masih belum hilang dari ingatan ketika mereka sukses mencukur ManCity dengan skor 4-0 di bulan Oktober 2016 lalu. Celtic juga pernah merasakan keganasan Blaugrana setelah mereka takluk dengan skor 0-7, September 2016 lalu di ajang yang sama.
Real Madrid 3-1 Napoli, 16 Februari 2017
Real Madrid tidak terlalu kesulitan untuk menjamu wakil Italia, Napoli. Bermain di kandang, mereka membuktikan diri sebagai tim dengan kans besar untuk menjuarai Liga Champions.
Mereka sukses menyarangkan tiga gol melalui Karim Benzema (18'), Toni Kroos (49') dan Casemiro (54'). Dan satu gol Napoli diciptakan oleh Lorenzo Insigne di menit ke-8.
Meski sudah unggul dengan selisih dua gol, skuat asuhan Zinedine Zidane wajib waspada atas Napoli. Ya, selain memiliki modal gol tandang, mereka juga dalam penampilan terbaiknya di laga kandang. Tercatat, mereka belum terkalahkan di 12 laga kandang terakhirnya.
5 Klub Sepakbola yang Sering Tampil di Final Liga Champions, Real Madrid Teratas?
Liga Champions, turnamen sepakbola paling bergengsi di Eropa, menjadi mimpinya para klub elite
