Wanita Ini Sengaja Pose Seksi, untuk Pamer Stretch Mark

Lisa Wilson
Sumber :
  • Instagram Lisa Marie

VIVA – Bukan hal yang mudah bagi wanita untuk mencintai bentuk dan penampilan tubuhnya apa adanya. Butuh usaha keras untuk mencintai setiap bagian dari lekuk tubuh ketika ada begitu banyak tekanan dari iklan dan media sosial yang membandingkan tubuh Anda dengan orang lain yang terlihat lebih mulus, langsing sempurna tanpa stretch mark.

Kisah Sara Bokker, Model Hot yang Masuk Islam Gegera Alasan Tak Terduga Ini

Penampilan sempurna seorang model atau bahkan bintang iklan, seringkali membuat wanita merasa terjerumus ke dalam perangkap untuk berharap bisa mengembalikan tubuh lamanya yang lebih ideal.

Hal ini, juga dialami Lisa Wilson, seorang ibu berusia 28 tahun dari Michigan. Setelah melahirkan, lekuk tubuhnya terlihat begitu longgar bergelambir. Lisa merasa sangat tidak nyaman dengan penampilannya. Dia ingin sekali kembali pada bentuk tubuhnya seperti sebelum memiliki anak.

Viral Jemaah Umrah Gak Bawa Uang, Hal Ajaib Ini Terjadi

"Anak perempuan saya sangat suka melihat lipatan dan kulit yang kendur di perut saya. Saya hanya melihatnya sebagai lemak dan tidak menyukainya," kenang Lisa dilansir laman Metro.co.uk.

"Saya merasa benar-benar sadar saat menusuknya, saya pikir itu sesuatu yang aneh."

Dokter Tirta Ungkap Perubahan yang Terjadi pada Dirinya Usai Lakukan Hal Ini

Mulai sadar dia mencintai tubuhnya, Lisa akhirnya memberanikan diri memposting penampilannya dengan stretch mark di perutnya. Dia sengaja berbagi foto tersebut, untuk menginspirasi para wanita lainnya, agar mencintai perut mereka apa adanya.

Tapi saat itulah anak perempuannya-- Brielle dan Wina bertanya kepada Lisa, tentang tanda garis halus di tubuhnya. Lisa menyadari sesuatu, jika dia menjelaskan pada dua gadis perempuannya tentang hal negatif yang ada di tubuhnya, hal itu bisa menyebabkan dua putrinya merasa tak nyaman.

Dia pun akhirnya memutuskan untuk mengubah perspektifnya. Dia memilih untuk berhenti membenci tubuhnya dan mulai mencintainya, dan merayakannya karena penampilan itu, telah memberikan kebahagiaan untuknya, memberi dua anak untuknya.

Perlahan, Lisa mulai sering memotret diri dengan kulit longgar dan stretch mark yang dipamerkan, untuk membuktikan kepada putrinya bahwa tubuh wanita yang sudah melahirkan, sangat indah. Tak ada alasan untuk malu memperlihatkannya.

"Saya memilih untuk bangga dan mencintai perut ini. Sebagian besar wanita mungkin menganggapnya sebagai hal yang buruk, kita seharusnya tidak melihatnya dengan cara itu."

"Saya tahu saya perlu melihat liukan di perut saya dengan penuh kebanggaan, bukan dengan jijik dan marah, sejak saat itu saya mulai tertarik berpose selfie lebih sering dengan mereka."

Lisa pun mengatakan, ingin menunjukkan bahwa wanita yang sudah memiliki anak, masih bisa terlihat seksi dengan menunjukkan kekurangan karena itu nyata dan asli.

"Jadi, saya melakukannya, agar dunia bisa melihat, dan ini juga bagian dari cara saya mencintai diri sendiri."

Sekarang, lisa  melihat perutnya justru bagai cahaya. Meski banyak orang menilai kulitnya jelek, dan perutnya yang hancur, Lisa justru melihat perut itulah yang telah memberinya karunia, putri yang cantik.

"Sebelum saya biasa menyembunyikannya di balik pakaian longgar dan tidak pernah memakai pakaian seksi."

Di mata orang lain mungkin terlihat tidak menarik, tapi Lisa bangga karena lewat perutnya bisa menumbuhkan janin sampai 41  hingga 42 minggu. "Saya seharusnya tidak merasa malu dengan hal itu, saya harus merayakannya sebagai gantinya."

Lisa mulai berbagi foto perutnya yang penuh stretch mark di Instagram-nya. Dan dengan cepat foto-foto itu mendatangkan ribuan pengikut untuk membagikan pesan positif dari tubuhnya.

Dia sekarang berbagi foto dengan pakaian dalam, berlapis glitter, dan bagaimanapun juga, dia bangga menunjukkan stretch mark, selulit, yang sebelumnya membuatnya malu.

Lisa berharap fotonya akan menginspirasi wanita lain untuk mencintai tubuh mereka seperti apa adanya.

"Ketika saya memulainya, saya merasa tak nyaman."

"Saya harus menyesuaikan diri dengan hal itu dan belajar untuk mencintai tubuh yang saya miliki sekarang, saya perlu menghargai bahwa tubuh saya sekarang lebih berharga."

Lisa pun ingin, anak perempuannya tumbuh dewasa, bisa melihat berbagai jenis tipe tubuh, karena mereka tahu mereka cantik berkat perbedaan.

Setelah memposting banyak foto dengan kata-kata yang memotivasi untuk mencintai kekurangan, ia pun mendapat pesan dari satu orang yang mengatakan kepadanya, bahwa setelah melihatnya, betapa bangganya dia pada bentuk tubuhnya. "Dia juga belajar untuk mencintai dirinya sendiri."

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya