- Pixabay
VIVA – Banyak orang yang belum memahami permasalahan rambut yang dimilikinya. Tanpa disadari, berbagai kegiatan yang melibatkan rambut, dapat memengaruhi kesehatannya.
Dipaparkan Brand General Manager Kerastase Indonesia, Hendra Purjaka, rambut merupakan aset penting, khususnya menjadi mahkota bagi kaum wanita. Namun, berbagai permasalahan rambut seringkali mengintai tanpa disadari.
"Salah satunya rambut yang rusak, di mana bagian rambut alaminya yaitu interseluler semennya sudah rusak. Kondisi ini harus diganti dengan vitacimen berkonsentrasi tinggi," ujar Hendra, ditemui dalam acara Fusion Wow Kerastase, di kawasan Gandaria, Jakarta, Rabu 7 Maret 2018.
Kemudian, pada rambut yang berubah karena sering diwarnai, Hendra menjelaskan akan mudahkusam sehingga butuh asupan amino acid. Amino acid sendiri bersifat sebagai antioksidan yang bisa menjaga warna rambut tetap berkilau.
"Selanjutnya, rambut kering menjadi permasalahan yang sering ditemui. Membutuhkan perawatan kompleks agar membuat kulit kepala dan kutikula rambut terjaga kelembutannya," paparnya.
Pada rambut yang cenderung mengalami penipisan, Hendra menegaskan kebutuhan akan kandungan densifik. Dengan begitu, akan memicu rambut tumbuh subur dan bervolume dengan baik.
"Maka, Kerastase Fusion Dose menciptakan empat konsentrat untuk menjawab kebutuhan pada permasalahan rambut itu. Cukup disemprotkan ke batang rambut usai keramas, kemudian didiamkan lima menit, bilas, dan akan terasa perbedaannya. Disarankan agar konsentrat ini digunakan tiap seminggu sekali agar memberi hasil yang maksimal."
Mitos dan Fakta Mengenai Rambut: Uban, Stres dan Genetik
Rambut merupakan salah satu bagian tubuh yang membutuhkan perawatan lebih, seperti wajah, terlebih jika memiliki rambut panjang dan sering melakukan penataan rambut. Nah,
