Rilis Bumerang, Chanel Dikecam

Koleksi bumerang Chanel
Sumber :
  • Dok Chanel

VIVA.co.id – Chanel dituding mengambil keuntungan dari budaya suku Aborigin di Australia melalui aksesori terbaru yang diluncurkan. Rumah mode asal Prancis, itu merilis bumerang dengan harga hampir Rp20 juta.

Ternyata, Ini Alasan Bumerang Jika Dilempar Bisa Kembali Lagi

Bumerang merupakan simbol penting dari warisan suku Aborigin di Australia. Bumerang juga menjadi salah satu alat berburu tertua yang dibuat oleh manusia.

Aksi Chanel yang meniru senjata berburu tradisional menjadi simbol status, telah menimbulkan kontroversi. Koleksinya tersebut pun mendapat kecaman di media sosial.

Putri Jelita Cindy Crawford Memesona di Show Chanel Paris

"Ketika saya berpikir tentang kebudayaan Aborigin, saya berpikir Chanel. Saya memutuskan menabung selama tiga tahun agar terhubung dengan budaya saya melalui Chanel," tulis aktivis dan penulis Nayuka Gorrie di Twitter, seperti dilansir dari People.

Koleksi bumerang ini adalah salah satu dari empat item koleksi olahraga mewah Chanel. Selain bumerang, ada juga raket tenis seharga Rp21 juta, satu set perlengkapan pantai senilai hampir Rp48 juta dan bola tenis seharga Rp5,6 juta.

Chanel Bawa Tebing dan Air Terjun ke Paris Fashion Week

Dalam pernyataannya, Chanel mengatakan bahwa koleksi yang diluncurkan adalah komitmen mereka untuk menghormati semua budaya. "Kami menyesalkan jika ada beberapa pihak yang mungkin merasa tersinggung,” tulis mereka.

Rendy Kjaernett dan Lady Nayoan

Rendy Kjaernett Ungkap Alasan Selingkuh dengan Syahnaz Meski Sayang Lady Nayoan

Rendy Kjaernett akhirnya muncul ke hadapan publik setelah isu perselingkuhan dibongkar langsung oleh sang istri, Lady Nayoan. Ia akhirnya membongkar alasan selingkuh.

img_title
VIVA.co.id
3 Juli 2023