- Nine.com
VIVA – Pernah memimpikan tinggal di dalam negeri dongeng? Rumah di kota kecil ini mungkin bisa mewujudkan mimpi Anda. Terletak di sebuah kota kecil Tyringham, Massachusettes sebuah gingerbread house atau yang akrab disebut rumah kue jahe dalam buku cerita Brothers Grimm sering jadi sorotan.
Seperti dilansir laman Nine, rumah tersebut terletak di tengah-tengah perbukitan hijau yang cantik. Rumah kue jahe berwarna cokelat dengan struktur yang menakjubkan ini dapat menghipnotis mata. Dengan luas 1,6 hektar properti ini telah ada sejak tahun 1739, dan saat ini ditaksir punya nilai sekitar US$2,19 juta atau sekitar Rp30 miliar.
Bergaya hunian zaman kolonial, gingerbread house tersebut awalnya memiliki empat kamar, namun mengalami perombakan pada tahun 1900-an. Setelah dirombak, rumah ini memiliki fasilitas tambahan dengan tujuh kamar tidur, enam kamar mandi, beberapa ruangan berkumpul, dan taman-taman yang indah.
Sir Henry Hudson Kitson merupakan orang di balik indahnya rumah kue jahe itu. Proyek renovasi dikerjakan selama 25 tahun, yang menghabiskan seluruh harta bendanya. Awalnya Kitson membayangkan atap jerami tradisional untuk hunian ciptaannya. Namun ternyata ide tersebut bukanlah ide yang baik, sehingga ia memutuskan menggunakan atap sirap aspal untuk rumah dongengnya.
Rumah itu juga dilengkapi dengan jendela-jendela besar yang menambah keindahan interior, dan perapian untuk menghangatkan siapa pun yang ada di dalam rumah ini ketika musim dingin. Walaupun rumah ini sangat indah seperti di negeri dongeng, namun sayangnya sang pemilik, Kitson kini sudah pergi ke tempat lain. Dan kini, terdapat tiga orang yang mengelolanya. Bukan dijadikan tempat tinggal, tapi dijadikan galeri seni.
Arie Kriting Bangun Rumah Impian untuk Indah Permatasari: Sederhana Saja yang Penting Punya
Tak tanggung-tanggung, rumah yang dibangun Arie Kriting dan Indah Permatasari ada di sebuah perumahan. Rumah tersebut memiliki tiga lantai dengan desain yang cukup mewah.
