Kenalan dengan Hillary Lasut, Anggota DPR Termuda Berusia 23 Tahun

Hillary Lasut
Sumber :
  • Instagram @hillarylasut

VIVA – Pelantikan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) terpilih periode 2019-2024, sudah dilaksanakan hari ini, Selasa 1 Oktober 2019. Pelantikan dilaksanakan sekitar pukul 10.00 WIB di Gedung Paripurna DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta.

Junjung Tinggi Reformasi Birokrasi, Sekretariat Jenderal DPR RI Lantik Dua Pejabat Tinggi Madya

Sidang perdana dipimpin oleh anggota DPR tertua atau termuda. Dalam periode kali ini, anggota DPR terpilih tertua berusia 80 tahun yang berasal dari Sumatera Utara. Sementara yang termuda, berusia 23 tahun dari dapil (daerah pemilihan) Sulawesi Utara bernama Hillary Lasut.

Wanita bernama lengkap Hillary Brigitta Lasut  ini maju dari Partai Nasdem dan merupakan kelahiran Mei 1996. Hillary berhasil meraup 70.345 suara hingga sukses melenggang ke Senayan.

Polisikan Mamat, Hillary Lasut: Jaga Nama Baik Dibilang Antikritik

Baca juga: Adu Gaya Artis saat Dilantik Jadi Anggota DPR, Siapa Paling Kece?

Meski tergolong masih belia, wanita kelahiran Manado ini rupanya sudah tidak asing dengan dunia politik. Dilihat dari wawancaranya bersama tvOne, ayahnya Elly Engelbert Lasut, merupakan Bupati Terpilih Kepulauan Talaud. Sedangkan ibunya, Telly Tjanggulung, pernah menjabat sebagai Bupati Minahasa Tenggara pada 2008 - 2013.

Bantah Cabut Laporan, Brigitta Lasut Tetap Pidanakan Mamat Alkatiri

"Karena aku lahir dari dunia keluarga yang berpolitik, mindset dan cara berpikir aku sangat familiar dengan dunia politik itu sendiri," kata Hillary Lasut dalam wawancaranya bersama tvOne, beberapa waktu lalu.

Terinspirasi dari kedua orang tuanya, Hillary Lasut aktif dalam berbagai organisasi sejak masa sekolah. Saat SMA, Hillary pernah menjadi ketua OSIS untuk tahun ajaran 2013/2014. Setelah lulus, Hillary melanjutkan studi S1 Fakultas Hukum di Universitas Pelita Harapan (UPH). Kemudian, ia melanjutkan S2 di Washington University.

Dalam salah satu unggahannya di Instagram @hillarylasut, ia menulis bahwa motivasi dirinya untuk menyelesaikan Master Hukum di Washington University adalah untuk ikut serta memperjuangkan kebijakan penegakan hukum dan perlindungan HAM yang berkeadilan bagi rakyat Indonesia.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya