Trik ASUH, Cara Efektif Cermati Kondisi Hewan Qurban

Peringatan Hari Raya Idul Adha 1441 Hijriah, 31 Juli 2020
Sumber :
  • instagram.com/dit.promkes/

VIVA – Momen Hari Raya Idul Adha selalu dibarengi dengan pemotongan hewan qurban. Pada moment Idul Adha ini masyarakat juga akan berlimpah mendapat keberkahan dari daging sapi atau kambing.

Angelina Jolie Klaim Punya Bukti Brad Pitt Lakukan Pelecehan Anak

Mengingat, biasanya daging kurban akan dibagikan secara cuma-cuma oleh panitia penyembelihan hewan kurban di masjid.

Namun, perlu dipahami juga sejumlah hal penting yang wajib diperhatikan sebelum dan sesudah penyembelihan.

Meski Settingan, Video Prank Daging Qurban Isi Sampah Dikecam

Baca juga: Aktif Instagram Lagi, Pose Anggun Hana Hanifah Guncang Warganet

Sebelum menyembelih, katanya, pastikan bahwa pisau sudah diasah setajam mungkin. Hal ini dimaksudkan agar pisau dapat digunakan optimal dalam proses saat menyembelih sehingga halal sebagai hewan kurban.

Youtuber Prank Daging Qurban Isi Sampah Minta Maaf, Nyesel

Selain itu, amati pula kondisi visual ternak seperti postur, keadaan wajah (khususnya mata), lubang hidung, dan saluran reproduksi.

Baca juga: Tak Disangka, Rhoma Irama Sebut Kata Ini Saat Lihat Foto Megawati

Ada pun untuk mengamati kondisi dan postur hewan qurban, dapat diterapkan dengan Konsep ASUH.

Konsep tersebut pula yang diutarakan oleh Prof Dr Ir Nurliyani M.S, dosen Fapet UGM. Daging yang baik haruslah ASUH yakni Aman, Sehat, Utuh dan Halal.

Menurut Prof Nurliyani, konsep ASUH berarti juga adalah:

A = Aman berarti tidak mengandung bibit penyakit dan obat-obatan yang dapat mengganggu kesehatan.
S = Sehat berarti memiliki zat-zat yang bergizi dan berguna bagi kesehatan dan pertumbuhan.
U = Utuh berarti tidak dicampur dengan bagian lain dari hewan lain.
H = Halal berarti dipotong dan ditangani sesuai dengan syariat agama Islam," ujar Nurliyani. (day)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya