- VIVA/Aiz Budhi
VIVA – Aktor laga, Joe Taslim menyampaikan pentingnya untuk melakukan daur ulang sampah secara individu. Sebab, kini sampah yang dihasilkan dari rumah dan pribadi sudah cukup mengkhawatirkan.
Joe menganggap isu dalam pelestarian lingkungan yang menjadi salah satu hal utama yang harus disoroti adalah penggunaan plastik sekali pakai.
Baca juga: Ngefans Berat Joe Taslim Minta Dipasangkan dengan IU dalam Film
"Isu lingkungan memang penting tapi yang harus di-highlight isu plastik. Ini memang sesuatu yang harus kita highlight, underline," kata Joe Taslim dalam acara Garnier Green Beauty, Rabu, 30 September 2020.
Joe mengakui jika sebagai aktor laga yang harus menjaga tubuhnya dengan berolahraga, ia harus sering berada di gym. Saat itu, ternyata ia bisa menghasilkan sampah plastik yang cukup banyak mulai dari plastik baju kotor hingga botol minuman.
"Ya mungkin simpel dengan apapun yang aku lakuin dengan kegiatan aku sebagai aktor kalau nge-gym. Biasanya baju kotor pakai plastik. Dengan baju kotor pakai plastik, dan yang di gym itu banyak botol minum plastik," katanya.
Untuk itu, jika berada di gym, Joe mulai membawa tas sendiri untuk baju kotornya dan menggunakan tumbler atau botol air minum sendiri sehingga bisa mengurangi sampah plastik sekali pakai.
"Teman-teman yang kaya aku sering gym bawa tas sendiri, bawa tumbler untuk mengurangi botol plastik sekali pakai," ucapnya.
Baca juga: Kurangi Sampah, Plastik Daur Ulang Akan Lebih Prioritas Digunakan
Joe juga menyoroti masalah sampah plastik di masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang dirasa sampah justru semakin banyak. Ia menganggap dengan adanya daur ulang secara individu akan lebih bisa mengurangi sampah yang ada saat ini.
"Di masa PSBB ini pasti sampah lebih banyak, aku rasa penting banget individu untuk melakukan daur ulang," pungkasnya.
Peringati Hari Bumi Sedunia, IMIP Tanam 1.000 Pohon Pelindung
Peringatan Hari Bumi Sedunia, jatuh setiap tanggal 22 April. Menyambut Hari Bumi tahun ini, PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) menggelar penanaman seribu pohon.
