Ditentang Jadi Mualaf, Bu Linda antar 20 Orang Keluarganya Bersyahadat

Kisah mualaf, 20 keluarga bersyahadat
Sumber :
  • Tanggapan layar video YouTube @friends of seven heavens

VIVA –  Kisah inspiratif tentang sesorang menjadi mualaf, rupanya terajut dari sosok bu Linda yang tinggal di dekat sungai Kapuas, Pontianak, Kalimantan Barat.

Menakjubkan, 187 Pria dan Wanita Masuk Islam di Masjid Gtown Philadelphia Amerika

Cerita anugerah hidayah kepada bu Linda itu mengemuka & diangkat dalam tayangan konten di channel YouTube friends of seven heavens, dengan judul '20 Orang Keluarga Bersyahadat, Inilah Kisah Bu Linda' yang dikutip VIVA, Kamis 11 November 2021.

Awalnya Bu Linda menuturkan bahwa sebelum memeluk Islam, sejak gadis ia sebenarnya sudah ingin menjadi Muslim. Tapi sayang, orangtuanya tidak mengizinkan.

Usai Memilih Mualaf, Davina Karamoy Belum Siap Kenakan Hijab

Setelah ia menikah dan memiliki 3 orang anak, bu Linda pun bercerai dengan suami dari pernikahannya yang pertama sehingga sempat menjanda selama 3 tahun.

Selanjutnya bu Linda mendapatkan suami baru yang seorang Muslim dan membawanya memeluk agama Islam, meski pun seluruh keluarganya tidak setuju.  

Daud Kim Diduga Lakukan Penipuan Donasi Masjid, Komunitas Muslim Korea Ungkap Fakta Mencengangkan

"Dia (pihak keluarga bu Linda) bilang, kalau kamu masuk agama Islam, putuslah hubungan keluarga kita sebagai saudara. Saya bilang 'tak apalah saya bilang yang penting saya kan menganut agama Islam' itu kan kemauan saya, tidak ada paksaan suami atau siapa pun juga, tapi kemauan saya sendiri," ungkap Bu Linda.

"Jadi keluarga saya bilang 'kalau kamu Islam, anak kamu jangan masuk Islam', itu urusan saya, itu urusan anak saya," tegasnya.

“Jadi pas tanggal 10 Oktober tahun 2021, saya masuk Islam di kantor agama Kota Baru. Kalau pun saya itu tidak menikah, saya memang sudah nekat untuk masuk Islam. Dan masuk Islam itu pun kuat tentangan, pihak keluarga saya tidak merestui saya masuk Islam dan pihak keluarga suami saya tidak setuju saya menikah dengan suami saya,” lanjut bu Linda.

"Hari itu saya belajar salat, dan saat saya habis belajar salat, akhirnya hati itu merasa lapang dada itu, rezeki pun ngangkat. Nah dari situlah saya sudah mendalamkan belajarkan tentang agama Islam, sangat mulia, sangat indah," jelasnya.

Tak cukup sampai di situ saja, setelah memutuskan memeluk Islam, bu Linda pun berinisiatif untuk mengadakan Majelis Ta'lim khusus untuk mualaf yang rata-rata diisi oleh para janda, yang diharapkannya mereka tidak balik lagi ke agama-agama selain Islam.

"Nah kemarin pas saya pulang, saudara-saudara saya berkumpul, menyuruh saya pulang agama Katholik lagi," kata bu Linda.

"Kamu pulang agama Katholik, kamu jadi pembina agama Katholik lagi” jelas bu Linda.

"Akhirnya, Alhamdulillah sudah 20 orang keluarga saya yang masuk Islam," lanjut bu Linda.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya