- Dok. Istimewa
VIVA – Pandemi COVID-19 mengharuskan sebagian besar karyawan bekerja di rumah alias work from home (WFH). Namun, tak sedikit yang mungkin sulit untuk tetap produktif saat menyesuaikan tuntutan pekerjaan sehari-hari dengan berbagai masalah di rumah.
Agar tetap produktif di rumah, terdapat beberapa langkah sederhana yang kerap diabaikan. Apa saja? Berikut adalah 10 tips untuk membantu tetap produktif bekerja sembari menyelesaikan pekerjaan di rumah.
1. Buat Jadwal Bersama Keluarga
Mungkin ada saat-saat ketika anak-anak usia sekolah Anda berada di rumah selama minggu kerja. Bagi orang tua yang harus bekerja sambil di rumah, mengasuh anak bisa membuat perjuangan untuk tetap produktif semakin sulit.
Jika Anda berada dalam skenario ini, penting untuk membuat jadwal yang jelas untuk seluruh keluarga. Pertimbangkan bagaimana Anda dapat mengoordinasikan jadwal Anda untuk mengakomodasi kebutuhan penitipan anak.
Mungkin salah satu pasangan bekerja di pagi hari sementara yang lain bekerja pada shift siang. Atau, Anda mungkin mempertimbangkan untuk bangun satu jam lebih awal agar memiliki lebih banyak waktu untuk menyelesaikan pekerjaan saat rumah sepi.
Ini dapat membantu meringankan beberapa beban kerja Anda di kemudian hari.
2. Tentukan Ruang Kerja
Meskipun pasti tergoda untuk bekerja dari tempat tidur atau sofa Anda, cobalah untuk mengatur sesuatu yang lebih resmi. Mungkin itu adalah ruang kerja darurat di ruang makan, atau mungkin Anda memiliki meja atau ruang kantor yang sebenarnya di rumah Anda.
Idealnya, ruang kerja Anda harus memiliki pintu, sehingga Anda dapat menutup gangguan apa pun, dan harus diisi dengan semua persediaan dan peralatan yang mungkin Anda perlukan di dekat Anda, seperti komputer, printer, kertas, headphone, dll.
3. Bangun Lebih Awal
Anda mungkin tergoda untuk ingin tidur ketika Anda tahu bahwa Anda tidak perlu terburu-buru keluar dari pintu untuk pergi ke kantor.
Namun, jika Anda kesulitan untuk tetap produktif, terkadang bangun pagi adalah strategi yang baik. Setel alarm selama satu jam atau lebih sebelum pasangan atau anak-anak Anda bangun.
Buatkan diri Anda secangkir minuman pagi favorit Anda dan kerjakan salah satu tugas Anda yang lebih berat. Anda akan terkejut melihat betapa banyak yang bisa Anda selesaikan saat rumah sepi.
Ilustrasi work from home (WFH).
- U-Report
4. Istirahat
Jika Anda benar-benar ingin menjadi produktif, pertimbangkan untuk beristirahat secara teratur dan berikan waktu bagi pikiran (dan tubuh) Anda untuk mengisi ulang. Setiap jam atau lebih, luangkan setidaknya beberapa menit untuk berdiri, mengisi ulang air Anda, atau menghirup udara luar.
Beberapa kali sehari, istirahat lebih lama untuk berinteraksi dengan orang lain juga. Habiskan 20 menit bermain dengan anak-anak, berjalan-jalan dengan pasangan atau hewan peliharaan Anda, atau berbicara dengan orang tua Anda untuk melihat bagaimana keadaan mereka.
Alihkan pikiran Anda dari pekerjaan sebentar, untuk membantu diri Anda mengisi ulang.
5. Hilangkan Gangguan Digital
Anda mungkin tidak terlalu sering memeriksa media sosial di tempat kerja, tetapi sering kali ini adalah permainan yang adil di rumah. Sayangnya, mudah jatuh ke lubang kelinci. Sekali mengintip komentar sebuah pos dan, sebelum Anda menyadarinya, Anda telah kehilangan satu jam waktu kerja.
Agar gangguan digital ini tidak mendapatkan yang terbaik dari Anda, lakukan apa yang Anda bisa untuk menghilangkannya sepenuhnya. Hapus platform sosial dari bookmark Anda dan keluar dari semua akun Anda.
Nonaktifkan peringatan dan pemberitahuan dan letakkan ponsel Anda di kamar tidur saat Anda mencoba bekerja. Simpan aplikasi media sosial untuk malam hari, setelah Anda keluar dari pekerjaan untuk hari itu.
6. Atur Waktu untuk Memeriksa Email
Kecuali jika pekerjaan Anda mengharuskan Anda mengirim email 24/7, tentukan waktu kapan Anda akan memeriksanya. Jika kotak masuk Anda selalu aktif dan terlihat, pesan baru apa pun dapat menjadi pengalih perhatian.
Ini dapat menjauhkan Anda dari tugas yang ada, mengganggu fokus Anda, dan memperpanjang waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan tugas Anda. Merawat email mungkin lebih efisien jika dilakukan secara bertahap.
7. Buatlah To-Do List Setiap Hari
Buat diri Anda bertanggung jawab dengan daftar tugas harian. Di akhir setiap hari kerja, tuliskan daftar tugas untuk hari berikutnya, merinci apa yang perlu Anda selesaikan dan jam berapa.
Anda juga harus menyertakan rapat atau panggilan apa pun yang Anda ikuti. Tujuannya adalah untuk menarik daftar itu segera setelah Anda masuk keesokan paginya untuk membantu Anda memulai dengan baik.
8. Multitask Selagi Anda Bisa
Anda akan memiliki tugas lain yang harus diselesaikan sepanjang hari saat bekerja dari rumah. Anda mungkin harus memberi makan dan mengajak anjing jalan-jalan, mencuci piring, mencuci pakaian, dan banyak lagi. Untuk tetap di atas ini, temukan peluang untuk melakukan banyak tugas di mana Anda bisa.
Perlu bangun dan isi ulang kopi Anda? Nyalakan penyedot debu otomatis di jalan Anda. Menuju ke dapur? Jalankan banyak cucian sebelum Anda kembali ke tempat semula. Kerjakan tugas-tugas yang lebih kecil di mana Anda bisa.
9. Cobalah Meal Prepping
Tidak ada lagi mesin penjual otomatis di tikungan, dan Anda tidak bisa hanya berjalan di jalan untuk makan siang sebentar dengan rekan kerja. Saat bekerja dari rumah, tanggung jawab waktu makan mungkin berada di pundak Anda (dan mungkin juga anak-anak dan pasangan Anda).
Menyiapkan makanan adalah cara yang bagus untuk menjaga agar semua masakan tidak membuat Anda bosan. Pada hari Minggu, buatlah beberapa makanan dalam jumlah besar dan bagikan ke dalam wadah penyimpanan makanan.
Ini dapat membantu Anda dari keharusan berhenti bekerja dan membuat makanan sesuai permintaan selama ini minggu ini.
Ini bekerja dengan baik ketika Anda memiliki banyak orang yang tinggal di rumah, karena tidak semua orang lapar pada saat yang bersamaan. Ini memberikan pilihan bagi orang untuk makan saat mereka siap.
10. Merias Wajah
Penampilan makeup yang tampak sehat berkilau alami kian diminati oleh konsumen. Dengan teknologi dan formulasi baru yang inovatif, YSL Beauté memperkenalkan Touche Éclat Glow-Pact Cushion, untuk mendapatkan tampilan kulit berkilau natural sepanjang hari.
Cushion dengan mesh technology pertama dari rangkaian foundation ikonik YSL ini difokuskan untuk mendapatkan tampilan healthy glow complexion.
“Produk ini memiliki 3 manfaat dalam 1 produk yaitu makeup, toning, dan skincare yang menghidrasi kulit sehingga memberikan tampilan complexion kulit yang berkilau,” jelas Erlangga Satrio, General Manager YSL Beauté Indonesia.
Ahli kimia dari YSL Beauté menggunakan bahan alami utama termasuk Mallow, tumbuhan dengan bunga berwarna ungu yang dikenal akan kemampuannya untuk menyamankan dan merawat keremajaan kulit, dan Marigold dengan bunga oranye kekuningannya yang dikenal akan khasiatnya untuk membantu melancarkan sirkulasi dan menenangkan kulit.
Ditanam di YSL Ourika Gardens secara berkelanjutan, bahan-bahan alami ini menjadi komponen kunci dari Touche Éclat Glow-Pact Cushion, dipanen oleh komunitas wanita di Pegunungan Atlas, Maroko.
Bahan-bahan tersebut dikombinasikan dengan hyaluronic acid yang menghidrasi kulit dan Vitamin E untuk anti-oksidan kulit, yang menciptakan formulasi produk dengan lebih dari 60% emulsi skincare dan memberi hidrasi hingga 24 jam.
Untuk aplikasi yang efisien, mesh technology baru digunakan untuk memberikan aplikasi yang merata hanya dalam satu tepukan. Efek lembut dan elastis saat konsumen menekan aplikator serta pengambilan produk secara micro-dose bisa didapatkan dari micro-filter mesh, yang memiliki bahan tipis dan halus untuk tekanan yang sangat lembut.
Konsumen bisa mendapatkan tampilan tanpa lengket dan tidak berminyak yang breathable. Uji penggunaan produk menunjukkan bahwa 91% konsumen menyukai hasil coverage yang buildable, 97% merasa kulit terasa nyaman, dan 95% merasa bahwa Touche Éclat Glow-Pact Cushion mudah untuk digunakan.
