Cerita Najeela Shihab Tentang 10 Ribu Sekolah

Najelaa Shihab
Sumber :
  • Instagram Najelaa Shihab

VIVA – Kecintaan dan dedikasi Najeela Shihab dalam dunia pendidikan jelas tak perlu diragukan. Beragam gerakan di dunia pendidikan telah ia inisiasi, mulai dari Sekolah Cikal, Pesta Pendidikan, hingga website Inibudi.org.

Aplikasi Zenius, Buka Pelajaran Sekolah Cukup Pakai HP

Berbeda dengan dunia teknologi yang berkembang dengan cepat, menurut Ela sapaan akrabnya, untuk mengubah pendidikan dalam suatu masyarakat sendiri setidaknya butuh waktu 50 tahun. Karena itu, ia menekankan pentingnya kolaborasi untuk mengurai masalah pendidikan.

"Buat menyelesaikan masalah pendidikan itu tidak bisa sendirian, kita mesti butuh yang namanya kolaborasi, terutama dari para anak muda," ungkap perempuan yang juga menekuni dunia psikologi ini, saat ditemui VIVA, di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Rabu 10 Januari 2017.

Sekolah Usia Dini Tak Jamin Anak Sukses di Masa Depan

Ela menyebut, meski metode dan konsep pendidikan sudah cukup inovatif dan beragam, namun tidak demikian dengan daerah lain, terutama di pelosok Indonesia. Menurutnya, selain kurangnya fasilitas penunjang, metode mengajar yang diberikan juga cenderung tidak berubah, dari 10 tahun lalu.

Sebab itu, ia kini tengah menginisiasi gerakan kolaborasi untuk menghadirkan sebuah video pembelajaran, yang nantinya akan dibagikan ke 10.000 sekolah di Indonesia.

Najelaa Shihab: Pendidikan Indonesia Sedang Gawat Darurat

"10.000 sekolah mungkin kelihatannya banyak, tapi itu tidak seberapa, karena jumlah sekolah di Indonesia sebetulnya sekitar 250 ribu sekolah, dan itu enggak bisa dikerjakan sendiri," kata dia.

Karena itu, ia ingin materi video yang nantinya dibuat oleh para anak muda yang berkolaborasi bisa tersebar luas ke sekolah-sekolah di pelosok Indonesia

"Saya juga ingin yang pintar enggak hanya yang di kota saja, tapi juga yang di daerah-daerah, supaya ketimpangan ini juga enggak terlalu jauh," kata dia. (ase)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya