Heatstroke, Penyakit yang Rentan Intai Jemaah Haji

Ilustrasi petugas haji
Sumber :
  • dok.ist

VIVA – Jemaah haji Tanah Air harus siap beradaptasi dengan suhu panas di Arab Saudi. Pasalnya, suhu panas yang cukup tinggi tersebut bisa memicu penyakit, seperti heatstroke.

Pelunasan Biaya Haji Ditutup pada 5 April, Kuota 213.320 Jemaah Reguler Sudah Terisi

Heatstroke merupakan kondisi di mana suhu tubuh mencapai lebih dari 40 derajat celsius atau lebih. Kondisi tersebut diakibatkan oleh paparan suhu panas dan sengatan matahari di luar batas.

"Karena prediksi suhu panas di Arab Saudi, khawatir jemaah haji kena heatstroke atau stroke akibat paparan panas. Kondisi ini menyebabkan semua organ tubuh mengalami kegagalan dalam berfungsi," ujar Kepala Pusat Kesehatan Haji Kemenkes RI, Dr. dr. Eka Jusup Singka MSc, dalam temu media di Gedung Kemenkes RI, Jakarta, Jumat 6 Juli 2018.

Terakam Momen Haru Polisi Gendong Jemaah Umroh Disabilitas, Terima Ganjaran Ini

Sengatan panas ini tentu berbahaya karena dapat memicu komplikasi mematikan atau menyebabkan kerusakan pada otak dan organ lain. Sehingga, jemaah dianjurkan banyak mengonsumsi cairan agar kebutuhan tubuhnya terpenuhi.

Selain heatstroke, penyakit infeksi saluran pernapasan atau ISPA juga rentan mengintai. Biasanya, penyakit ISPA yang mengintai dinamakan Middle East Respiratory Syndrome.

Saudi Terima Ribuan Keluhan Layanan Hotel dan Umrah selama Ramadhan

"Infeksi lain berupa middle east respiratory syndrome. Metode penularannya melalui binatang khas di sana seperti onta. Jadi kalau bisa jangan terlalu dekat dengan onta saat akan beribadah." (mus)

Jemaah haji Indonesia mendengarkan khutbah Subuh jelang wukuf.

Kemenag Pastikan 75.572 Visa Jemaah Haji Reguler Indonesia Sudah Terbit

Saat ini, data jemaah haji Indonesia yang masuk sebanyak 216.692. Dari jumlah itu, sebanyak 207.527 jemaah datanya sudah diverifikasi untuk diajukan penerbitan visanya.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024