BPOM Sebut, Tidak Semua Produk Obat Hipertensi Valsartan Ditarik

ilustrasi obat/produk kesehatan.
Sumber :
  • Pixabay

VIVA – Belum lama ini, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) meminta dua perusahaan farmasi menghentikan produksi dan distribusi obat hipertensi dengan kandungan valsartan. Namun, hanya valsartan produksi Zhejiang Huahai Pharmaceuticals, Linhai, Tiongkok, saja yang ditarik dari peredaran.

Asosiasi Industri AMDK Diminta Percayakan Penuh ke BPOM soal Label BPA

Produk valsartan yang tidak menggunakan bahan baku dari produsen yang dimaksud, dikatakan masih boleh dikonsumsi. Maka pasien hipertensi yang rutin mengonsumsi produk valsartan dengan bahan baku yang ditarik, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau apoteker di fasilitas pelayanan kesehatan atau kefarmasian untuk mengganti obat hipertensinya.

Mengapa produk valsartan tertentu ditarik? 

Demi Kesehatan Anak, Arist Merdeka Sirait Minta BPOM Lakukan Ini

Produk-produk yang mengandung valsartan ini awalnya telah ditarik di Uni Eropa karena mengandung Nitrosodimethylamine (NDMA). Zat ini dikatakan dapat menyebabkan kanker atau bersifat karsinogenik. Setelah menarik valsartan buatan Zhejiang Huahai Pharmaceuticals, saat ini baik EMA (European Medicines Agency) maupun BPOM RI sedang melakukan pengkajian lebih lanjut terhadap bahan baku tersebut.

BACA SELENGKAPNYA

Vaksin Merah Putih Diprediksi Siap Juli, Akan Jadi Booster COVID-19
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo

Bareskrim Selidiki Kopi Diduga Mengandung Paracetamol dan Obat Kuat

Bareskrim akan menyelidiki temuan BPOM terkait sejumlah merek kopi mengandung paracetamol dan obat kuat

img_title
VIVA.co.id
10 Maret 2022