Alergi Anastesi yang Dialami Jessica Iskandar Ternyata Langka

Jessica Iskandar
Sumber :
  • VIVA/Aiz Budhi

VIVA – Artis sekaligus presenter papan atas, Jessica Iskandar (Jedar) baru-baru ini mengunggah sebuah foto dirinya yang mengejutkan. Dalam akun instagramnya ibu satu anak itu memperlihatkan wajahnya yang dipenuhi dengan bercak-bercak berwarna merah. 

El Barack Menangis Saat Isoman, Jessica Iskandar Menemani Lewat VC

Foto diunggah Jedar pada Kamis, 29 Agustus 2019 itu ada 3 slide foto yang diunggah Jedar, foto pertama menampilkan wajahnya ketika masih sehat, foto kedua dan ketiga menampilkan wajahnya yang sudah dipenuhi bercak berwarna merah.

Dalam keterangan Insta story-nya, Jedar menjelaskan jika hal tersebut terjadi karena ia alergi dengan anestesi. "Alergi habis anestesi," tulis Jessica Iskandar.

Inul Daratista Undang Chef Hingga Hoax Ariel NOAH Meninggal

Ruam pada wajahnya juga tak kunjung membaik walaupun sudah melakukan perawatan. Ia bahkan meminta saran pada followers-nya untuk mengatasi permasalahan di wajahnya.

Lalu apa sih alergi anastesi itu, Berbahayakah? Dilansir healthline, setiap orang yang menjalani pembedahan atau prosedur medis dan diberikan obat anastesi (obat bius). Biasanya, anestesi diberikan melalui suntikan, uap, atau salep. Meski dinilai aman, namun risiko alergi bisa saja terjadi.

Anak Kena COVID-19 Saat Jedar Hamil, Vincent Verhaag Pasang Badan

Yang dialami Jedar ternyata langka, menurut British Journal of Anaesthesia, diperkirakan hanya 11 dari 10 ribu orang yang mengalami alergi anastesi. Salah satu faktor yang bisa menyebabkan seseorang jadi alergi pasca anestesi adalah karena sistem imun tubuhnya tidak merespons dengan baik kandungan yang ada di dalam anestesi.

Selain itu, reaksi alergi karena anastesi bisa dipicu oleh paparan dari obat dan zat lain, atau obat agen penghambat neuromuskuler (NMBA). Bahkan diketahui beberapa jenis obat lainnya yang digunakan selama proses anastesi seperti antibiotik dan antiseptik chlorexidine bisa memicu munculnya reaksi alergi.

Gejala reaksi terhadap anestesi pada dasarnya mirip dengan reaksi alergi lainnya, meliputi gatal-gatal, bengkak di area mata, bibir, atau seluruh wajah (angiodema), ruam kulit disertai gatal akibat alergen, disebut juga sebagai biduran atau urtikaria.

Selain itu juga pada kasus berat, dimungkinkan terjadi penurunan ringan tekanan darah, sesak napas ringan, batuk. Karena alergi yang dialaminya, Jedar terpakasa harus menjalani 2 pantangan yaitu tidak boleh terpapar make-up dan tidak boleh terkena matahari.

"Aku ijin dari kerja, ga boleh kena make up, ga boleh kena matahari semenjak tragedi muka aku bercak merah.. doain cepat kembali normal ya..????," tulisnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya