- Pixabay/pexels
VIVA – Seorang pria berusia 40 tahun di China menderita tiga sobekan di kandung kemih setelah minum 10 bir lalu menahan kencing hingga 18 jam.
Pria yang diidentifikasi hanya dengan nama Hu, dikabarkan minum 10 bir dalam semalam sebelum pulang ke rumah dan tidur dalam keadaan mabuk. Entah bagaimana, dia tidak pernah bangun untuk buang air kecil setelah minum bir sebanyak itu.
Dia hanya tertidur dan tidak mengosongkan kandung kemihnya satu kali saja dalam total 18 jam, yang kemudian dijelaskan dokter bisa terkait dengan kapasitas alkohol menekan sistem saraf. Karenanya, mungkin saja Hu tidak merasakan sensasi ingin buang air kecil saat dia tidur. Tapi, semua itu berubah saat dia bangun.
Dikutip laman Oddity Central, dalam sebuah laporan yang diterbitkan pada 18 Juni, dokter di Rumah Sakit Zhuji People di Zhejiang menulis, pasien mengatakan bahwa setelah dia bangun tidur, dia mulai mengalami sakit yang tajam di perut. Saat dia dibawa dengan ambulans, dia sangat kesakitan bahkan sampai tidak bisa berbaring.
Hasil MRI daruray mengungkap kalau sumber sakit yang teramat sangat itu adalah kandung kemih si pria yang robek di tiga tempat. Salah satu sobekan yang ditemukan bahkan sudah terbuka hingga rongga perutnya dan menyebabkan ususnya masuk ke kandung kemih.
Hal ini isa menyebabkan jaringan yang mati tidak bisa diperbaiki, jadi Hu disiapkan untuk operasi darurat dan tim bedah berhasil memperbaiki kandung kemihnya, mencegah komplikasi lain. Pria itu kini sudah dalam kondisi stabil.
Dokter memperingatkan, meski kasus Hu sangat jarang terjadi, secara teoritis, itu bisa terjadi pada siapapun. Kandung kemih manusia itu fleksibel dan ukurannya bisa mengembang ketika mengonsumsi cairan, tapi punya kapasitas terbatas sekitar 450-500 mililiter. Jadi, disarankan agar buang air kecil secara rutin, khususnya ketika mengonsumsi banyak cairan.
Anehnya, alkohol akan membuat Anda ingin buang air kecil lebih sering dibanding jika minum kuantitas air yang sama. Itu karena alkohol menekan hormon yang memberi sinyal pada ginjal untuk berhenti membuat urine. Tapi, dalam kasus Hu, alkohol nampaknya juga sudah menekan sistem sarafnya dari menyampaikan kebutuhan untuk mengosonkan kandung kemihnya ke otak.
Dokter mengatakan bahwa butuh sekitar 10 jam bagi tubuh manusia untuk memproduksi sekitar dua cangkir urine. Itulah lamanya Anda bisa menahan air kecil tanpa risiko menyebabkan kerusakan pada organ internal lainnya.
