Ditantang ML Buktikan Rasa Cinta, Seksolog: Tinggalin Cowok Itu

Pasangan kekasih.
Sumber :
  • female daily

VIVA – Banyak wanita kerap mencurahkan hatinya akan permintaan pasangan yang meminta bercinta atau sering disebut ML sebelum menikah. Tak sedikit yang meminta hal itu sebagai dalih pembuktian rasa cinta. Lantas, bagaimana sikap tepat menurut pandangan pakar?

Dokter Boyke Ungkap Ada Fetish Nyleneh, Terangsang Jika Cium Popok Bayi

Nyatanya, seks atau hubungan intim bukan sebagai bukti rasa cinta yang tumbuh di antara kedua individu. Menurut  Seksolog klinik Zoya Amirin, tak perlu harus bercinta agar membuktikan rasa sayang kepada kekasih. Apalagi, jika kamu penganut prinsip, tak ingin bercinta sebelum menikah.

"Tidak perlu bercinta untuk membuktikan cinta. Ketika ada orang yang meminta bukti itu, kemungkinan dia enggak cinta, yang harus dibuktikan adalah apakah kita bisa menjadi individu yang bertanggung jawab," beber Zoya dalam acara virtual bersama Fiesta Kondom beberapa waktu lalu.

Terpopuler: Negara Tanpa Malam hingga Olahraga Ringan Setelah Lebaran

Diakui Zoya, pasangan yang memang mencintai kita, malah akan mendukung prinsip yang dianut untuk menunda bercinta sampai nanti akhirnya menikah. Apabila pasangan tetap memaksa, Zoya menegaskan agar hubungan segera disudahi dan mencari pria yang lebih baik.

"Kalau cowok benar-benar sayang enggak akan maksa ceweknya untuk bercinta, dia takut kehilangan. Kalo cowok minta sesuatu pembuktian utamanya sex, please tinggalin, kalau cowok sayang bakal jagain," kata Zoya.

Suka Pake Viagra Biar Genjreng di Ranjang? Hati-hati, Bisa Mengancam Jiwa

Ia menambahkan, adalah hak seorang wanita untuk menolak berhubungan seksual, apalagi jika hanya sebatas pacar. Terlebih, seseorang yang memaksa untuk bercinta, hal itu bisa termasuk dalam tindak kekerasan.

" Kalau Anda di bawah 18 tahun, Anda tidak memiliki konsen karena di bawah UU Perlindungan anak, sehingga termasuk dalam abuse," tuturnya.
 

Dokter Boyke

Dokter Boyke Ungkap Fetish Seks dengan Mayat hingga Penyebabnya

Dokter Boyke memberikan himbauan untuk menghindari insiden seperti hal tersebut, pihak keluarga garis menunggu jenazah atau mayat keluarganya.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024